Idul Adha 1443 H Beda Waktu antara Indonesia dan Arab Saudi, Ini Penjelasan Kemenag

- 2 Juli 2022, 23:14 WIB
Idul Adha 1443 H Beda Waktu antara Indonesia dan Arab Saudi, Ini Penjelasan Kemenag
Idul Adha 1443 H Beda Waktu antara Indonesia dan Arab Saudi, Ini Penjelasan Kemenag /Suhail Suri/pixabay

 

 

SUMENEP NEWS – Idul Adha tahun 1443 H ini waktu pelaksanaannya berbeda antara Indonesia dengan Arab Saudi.

Di Indonesia, terkait ketetapan Hari Raya Idul Adha tahun ini, Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan awal Dzulhijah 1443 H jatuh pada Jumat, 1 Juli 2022.

Dengan demikian di Indonesia, Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijah 1443 H jatuh pada hari Ahad, 10 Juli 2022.

Baca Juga: Mobil Toyota Hybrid Segera Hadir di Indonesia, Sasar Segmen Elektrifikasi

Adapun Arab Saudi menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijah 1443 H jatuh pada hari Sabtu, tanggal 9 Juli 2022.

Tentang perbedaan ketetapan Hari Raya Idul Adha 1443 H ini, sebagaimana dilansir dari kemenag.go.id, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kemenag, Adib, menjelaskan, perbedaan waktu itu disebabkan karena letak Arab Saudi yang lebih barat dari Indonesia.

“Waktu di Indonesia lebih cepat 4 jam, sehingga hilal justru mungkin terlihat di Arab Saudi,” ujar Adib di Jakarta, Jumat, 1 Juli 2022.

Lebih lanjut Adib menjelaskan, semakin ke arah barat dan bertambahnya waktu, maka posisi hilal akan semakin tinggi dan semakin mudah dilihat.

Baca Juga: 7 Tips Menyimpan Daging Hewan Kurban Untuk Tetap Sehat dan Tahan Lama

Sementara itu, posisi geografis Arab Saudi berada di sebelah barat Indonesia, sehingga pada tanggal yang sama posisi hilal di sana lebih tinggi.

“Jadi kurang tepat jika memahami karena Indonesia lebih cepat 4 jam dari Arab Saudi, maka Indonesia mestinya melaksanakan Hari Raya Iduladha 1443 H juga lebih awal. Jelas pemahaman ini kurang tepat,” ungkapnya.

Berdasarkan data hisab pada akhir Dzulkaidah 1443 H, ketinggian hilal di Indonesia antara 0 derajat 53 menit sampai 3 derajat 13 menit, dengan elongasi antara 4,27 derajat sampai 4,97 derajat.

Baca Juga: Harga Emas Terpuruk 2 Juli 2022, Ini Penyebabnya

“Sementara pada tanggal yang sama, posisi hilal di Arab Saudi lebih tinggi dengan posisi yang ada di Indonesia. Jadi kemungkinan hilal terlihat di Arab Saudi sangat besar,” kata Adib. ***

 

 

 

 

Editor: Khoirul Umam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x