Program Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022 digelar Kemendikbudristek, bekerja sama dengan TNI AL, pemerintah daerah, serta berbagai komunitas budaya.
Kegiatan itu bertujuan menggaungkan Jalur Rempah melalui gerakan berkesinambungan dengan merekonstruksi ulang sejarah dan perkembangan rempah di wilayah Nusantara.
Melalui program itu, menegaskan bahwa Indonesia pernah menjadi pemain penting dan pemasok utama dalam perdagangan dunia, jauh sebelum bangsa Eropa melakukan aktivitas perdagangan di Asia Tenggara.
“Begitu pentingnya rempah-rempah dalam kehidupan manusia sehingga rempah menjadi komoditas utama yang mampu memengaruhi kondisi politik, ekonomi, maupun sosial budaya dalam skala global,” ujar Hilmar.
Menurutnya, Nusantara telah menjadi daerah strategis yang amat penting dan tujuan perdagangan selama ribuan tahun.