[Nggak sengaja kepencet, Neng.]
[Jadi, Kang Dudung sudah punya pacar?] tanya Siska lagi.
Aku terdiam antara bingung dan ingin membalas. Sejurus kemudian, Siska mengirim poto tangannya dengan cincin titanium yang melingkar di jari manisnya.
[Masih ingat cincin ini?] tanyanya seolah ia ingin menunjukkan komitmen cintanya yang telah berpayah-payah dibangun.
[Kamu masih menyimpannya?]
[Oh, tentu! Punya Kang Dudung masih ada?]
Baca Juga: Kirim Puisi dan Cerpen Dapat Uang, Gimana Caranya?
Aku pun bingung. Cincin itu telah lama kubuang bersama segala kenangan tentangnya setelah kudengar kabar pernikahannya dan kuputuskan untuk merantau ke kota.
[Sudah nggak ada, Neng.]
Siska membalas dengan emotikon sedih.