SUMENEP NEWS - Akhir akhir ini sebuah video viral di media sosial seorang polisi banting mahasiswa saat Demo HUT ke-389 Kabupaten Tangerang dan mendapatkan tanggapan dari DEMA PTKIN Indonesia.
Video tersebut viral di media sosial salah satu mahasiswa dibanting oknum polisi pada HUT ke-389 Kabupaten Tangerang hari ini, Rabu 13 Oktober 2021.
Terlihat dalam video tersebut, mahasiswa mengalami kejang kejang saat dibanting oleh oknum polisi.
Baca Juga: Baim Wong Akan Bertemu Bapak Suhud dan Meminta Maaf Secara Langsung, Netizen Ikut Senang
Menanggapi hal tersebut, Dewan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (DEMA PTKIN) se-Indonesia mengecam tindakan oknum polisi.
Dikutip dari Galamedia News berjudul "Oknum Polisi Banting Mahasiswa hingga Kejang di Tangerang, DEMA PTKIN Se-Indonesia Layangkan Kecaman" melansir di Instagram resminya, DEMA PTKIN Indonesia mengungkapkan bahwa tindakan represif oknum polisi yang banting mahasiswa peserta aksi tidak dapat dibenarkan.'
"DEMA PTKIN se-Indonesia mengecam tindakan represif oknum aparat terhadap mahasiswa!," tulis akun @demaptkin_indonesia Rabu, 13 Oktober 2021.
"APAPUN ALASANNYA, TINDAKAN KEKERASAN TIDAK DAPAT DIBENARKAN!!,' lanjutnya.