9 Kecerdasan Manusia Menurut Teori Howard Gardner, Kamu yang Mana?

- 25 Juni 2022, 22:19 WIB
Simak sembilan jenis kecerdasan ganda yang dikembangkan Dr. Howard Gardner, mulai dari penalaran logis hingga kinestetik tubuh.*
Simak sembilan jenis kecerdasan ganda yang dikembangkan Dr. Howard Gardner, mulai dari penalaran logis hingga kinestetik tubuh.* /Pixabay/Geralt


SUMENEP NEWS - Berikut 9 kecerdasan pada anak yang perlu diketahui di era zaman digital ini. Situasi yang serba cepat bukan hanya menjadi kebanggaan bagi diri, baik bergun ajuga pada orang lain.

Kecerdasan yang didefinisikan oleh Howard Gardner dalam teorinya meyimpulkan bahwa ada 9 kecerdasan manusia di dunia ini.

Salah satu di antaranya kecerdasan bermain musik, kecerdasan matematis misalnya.

Baca Juga: Hukum Kurban Idul Adha 1443 H di Masa PMK, Wapres Ma’ruf Amin: MUI Sudah Keluarkan Fatwa

Serta kecerdasan yang erat kaitanyya dengan ilmu naturalis.

Apakah kamu penasaran apa saja kecerdasan itu, yuk simak di bawah ini.

Berikut 9 kecerdasan majemuk menurut pakar psikologi Howard Gardner.

Baca Juga: Info Haji 2022: Layanan untuk Jemaah Disabilitas dan Berisiko Kesehatan Tinggi

Kecerdasan merupakan kemampuan belajar dari pengalaman dan ilmu pengetahu untuk beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan.

Maka disini, tolak ukur dari kecerdasan itu tidak hanya dinilai dari kecakapan logikanya, melainkan  kemampuan lainnya yang disebut sebagai kecerdasan majemuk.

Kecerdasan majemuk, pertama kali dilontarkan oleh Howard Gardner, profesor dan psikolog dari Universitas Harvard, dalam bukunya yang berjudul Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences.

Baca Juga: Wisata Sejarah di Museum Mandala Wangsit Siliwangi yang Instagramable

Dalam teori Gardner mengemukakan bahwa setiap manusia memiliki delapan kecerdasan berbeda yang mencerminkan berbagai cara berinteraksi dengan dunia dan sesama manusia sebaya.


Inilah 9 kecerdasan majemuk menurut Howard Gardner :

1. Kecerdasan verbal-linguistik


Kecerdasan verbal dan linguistik ini sudah akrab di telinga kita yang kaya Howard Gardner melibatkan kemampuan berbahasa melalui membaca, menulis, berbicara, memahami urutan dan makna dari kata-kata, serta menggunakan bahasa dengan benar.

Anak yang memiliki kecerdasan ini kuat dalam bidang bahasa, mudah mengingat informasi verbal dan tertulis, suka menulis dan membaca, jago debat dan pidato, dan punya selera humor yang tinggi.

Kecerdasan majemuk ini pada anak dengan membacakan dongeng, mengajarkan kata-kata baru, meminta Si Kecil mengarang cerita, menulis dan membacakan puisi, menulis buku harian, atau berbincang tentang apa yang ia lakukan di sekolah bersama teman-temannya.

2. Kecerdasan logis-matematis
Ini merupakan kecerdasan manusia dalam mengolah angka, matematika, dan logika untuk menemukan dan memahami berbagai pola, seperti pola pikir, pola visual, pola jumlah, atau pola warna.

Untuk menstimukus kecerdasan logis-matematis pada anak misalnya, berilah dia ruanh dan selalu latih Si Kecil dengan permainan analisis, berhitung, pergi ke museum ilmu pengetahuan dan sains, misalnya planetarium.

3. Kecerdasan spasial-visual
Anak dengan tipe kecerdasan majemuk ini mengandalkan imajinasi dan senang dengan bentuk, gambar, pola, desain, serta tekstur, dan konten kreator di YouTube misalnya.

Kemampuan spasial-visual Si Kecil dapat diasah dengan menggambar, melukis, membangun sesuatu, bermain warna, bermain puzzle, dan bermain lilin-lilinan, serta bermain mengulang-ngulang tontonan kreativitas di di HP.

Kemampuan spasial-visual dimiliki oleh arsitek, pelukis, seniman, dan desainer.

Penelitian menunjukkan bahwa, anak yang dilatih untuk mengembangkan spasial-visual memiliki kemampuan mengingat (memori) dan penalaran logika yang baik, dan sangat dibutuhkan di mana saja.

4. Kecerdasan kinestetik-jasmani


Kecerdasan ini melibatkan kemampuan dalam koordinasi anggota tubuh dan keseimbangan. Anak yang memiliki kecerdasan ini senang melakukan berbagai aktivitas fisik, seperti naik sepeda, menari, atau olahraga. Ia juga mungkin merasa sulit duduk diam dalam waktu lama dan mudah bosan. Itu yang menjadikan anak tidak betah saat di rumah.

Pembaca bisa membantu mengajari kecakapan ini dengan memasukkan anak kamu ke dalam les tari, klub olahraga, mengajaknya bermain lempar dan tangkap benda, melatihnya menjaga keseimbangan saat berjalan, atau mengajaknya bermain teater di sekolah.

5. Kecerdasan musikal


Tidak hanya dapat memainkan alat musik atau mendengarkan lagu. Mereka yang memiliki kecerdasan ini juga mampu memahami dan membuat melodi, irama, nada, vibrasi, suara, dan ketukan menjadi sebuah musik.

Kecerdasan musikal dapat diasah dengan memberi anak berbagai pilihan jenis musik, menganalisis perbedaan suara orang dalam berbicara, mendengarkan suara alam, atau bermain menciptakan lagu.

6. Kecerdasan intrapersonal


Ini merupakan kecerdasan introspektif di mana kamu diajak untuk mampu memahami diri sendiri, mengetahui kekuatan, kelemahan, dan motivasi diri. Jika kecerdasan ini menonjol pada diri anak, dia bijaksana dan bisa mengendalikan keinginan serta perilakunya, juga mampu membuat rencana dan keputusan. Kecerdasan ini dimiliki oleh penulis, ilmuwan, dan filsuf.

7. Kecerdasan interpersonal


Selain intrapersonal, ada pula kecerdasan interpersonal atau keterampilan sosial juga diperlukan. Kecakapan ini merupakan kemampuan untuk bermasyarakat serta memahami dan berinteraksi dengan orang lain.

Mereka yang mempunyai kecerdasan ini mampu bekerja, berinteraksi, dan berhubungan dengan orang lain, suka bekerja sebagai tim, memiliki banyak teman, menunjukkan empati kepada orang lain, sensitif terhadap perasaan dan ide-ide orang lain, memediasi konflik, dan mengemukakan kompromi.

Pad kasus kecerdasan interpersonal ininsi anak dapat diajari dengan cafa membiasakan  bermain dengan teman sebayanya dan mengajaknya mengunjungi acara komunitas atau pertemuan sosial.

8. Kecerdasan naturalis


Kecerdasan yang satu ini, mwrupakan kemampuan untuk mengenali dan mengkategorikan tanaman, hewan, dan benda-benda lain di alam, serta tertarik mempelajari spesies makhluk hidup yang bernyawa.

Kecerdsan ini dapat dipupuk dengan mengajarkannya nama-nama hewan, tanaman, dan alam semesta.

Pembaca juga bisa mengajak anaknya atau teman dan adiknya untuk mengoleksi serangga, daun, batu, dan kerang, atau mengajak anak ke alam terbuka.

9. Kecerdasan eksistensial


Kecerdasan eksistensial merupakan salah satu kecerdasan dari majemuk ini, yang membuat anak mampu mengajukan dan mencari jawaban pertanyaan mendalam tentang eksistensi manusia, seperti ‘Apa arti hidup?’, ‘Mengapa kita mati?”, atau ‘Apa peran kita di dunia?’.

Kecerdasan eksistensial lebih mengarah ke bidang filsafat.

Beberapa pakar juga mengaitkan antara kecerdasan eksistensial ini dengan tipe kecerdasan spiritual yang menjadukannya mau berpikir terus-menerus.

Mengenali berbagai kecerdasan majemuk pada anak dapat membantu orang tua untuk merangsang dan meningkatkan perkembangan diri anak.

Maka pembaca dapat lebih mengasah satu atau beberapa jenis kecerdasan majemuk yang tampak lebih dominan, sehingga ia dapat mencapai potensi maksimalnya dengan baik.

Baca Juga: Contoh Teks Sambutan Ketua Panitia Singkat Padat dan Inspiratif, Cocok untuk Acara Perpisahan dan Pengajian

Itulah 9 kecerdasan menurut Howard Gardner dalam teorinya yang cukup apik dan sangat terkenal hingga kini.***

Editor: Saiful Bahri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah