Baca Juga: VIRAL! Link Download Video Nurul Hidayah MediaFire & Zip Kembali Beredar di TikTok, Temukan di Sini?
Seperti dikutip dari deskjabar.pikiran-rakyat.com, berikut asal-usul dan filosofi ketupat yang selalu hadir di saat lebaran Hari Raya Idul Fitri ini.
Ketupat sudah ada sejak zaman Hindu-Budha, bahkan jauh sebelum ketupat menjadi bagian tradisi lebaran di Indonesia.
Di kalangan umat muslim, ketupat pertama kali diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga abad ke-15.
Rupanya, Sunan Kalijaga memaklumi benar dengan budaya masyakat di Pulau Jawa pada masa itu yang masih beragama Hindu-Buda.
Asimilasi budaya pun dilakukannya melalui ketupat.
Akhirnya, kesakralan budaya ketupat dalam Hindu-Budha bergeser menjadi tradisi Islami.
Baca Juga: HEBOH Link Yelia Yelliya di Facebook dan TikTok, Awas Ketagihan!
Dalam penyebaran Islam di Pulau Jawa, Sunan Kalijaga membudayakan istilah yang dikenal dengan Bakda (Ba’da) yang artinya "setelah".
Ada dua buah Bakda yang dibudayakannya, yaitu Bakda Lebaran dan Bakda Kupat.