Selayaknya Guru Mendapatkan Perhatian dari Pemerintah, agar Meningkatkan Kualitas dalam Mencetak Gen Z

- 5 Oktober 2021, 09:30 WIB
Ilustrasi peserta seleksi kompetensi PPPK Guru Honorer tahun 2021.
Ilustrasi peserta seleksi kompetensi PPPK Guru Honorer tahun 2021. /dok. KemenPAN-RB/

SUMENEP NEWS - Guru adalah seorang pahlawan tanpa tanda jasa. Dari seorang guru dapat terlahir berjuta profesi bagi anak bangsa, penerus negeri. Coba kita bayangkan betapa hebatnya perjuangan seorang guru, sehingga dengan jasanya dia mampu mencetak generasi unggul yang hebat dan mampu merubah suatu peradaban dunia.

Bagaimana tidak, siswa yang hebat pastilah terlahir dari seorang guru yang hebat pula. Jika sewaktu duduk di bangku kuliah, seorang Dosen saya sering menyebutkan bahwa, hati-hati dan harus cerdas dalam mendidik seorang siswa.

Sebab, ada pepatah yang menyatakan bahwa, jika guru berjalan selangkah, maka siswa akan berjalan tiga langkah. Jika guru berjalan tiga langkah, maka siswa akan berlari.

Baca Juga: Buku: Media Pembelajaran yang Paling Efektif dalam Dunia Pendidikan

Artinya apa? sebagai seorang guru, kita dituntut untuk senantiasa meng-upgrade diri dan pengetahuannya. Sebagai guru, kita dituntut untuk dapat berinovasi dan kreatif dalam mentransfer ilmu pengetahuan kepada siswa. Agar apa? 


Agar seorang siswa mendapatkan pengalaman belajar yang berharga, memperoleh pengetahuan dan pengalaman baru. selain itu juga, peran penting seorang guru untuk tetap meng-upgrade pengetahuan dan kemampuannya adalah agar seorang guru tidak dikatakan sebagai guru kudet (kurang update) di mata seorang siswa.

Kecanggihan teknologi akhir-akhir ini tidak dapat dibendung lagi. Siswa jelas lebih pandai dari guru-guru yang sudah tidak peduli dengan pengembangan diri, dan seorang guru yang tidak memiliki motivasi untuk banyak belajar hal, yaitu tentang perkembangan teknologi.

Baca Juga: Kuota Internet Gratis dari Kemendikbud Cair Indosat Ooredoo, Simak Cara Cek Bantuan Secara Manual Di sini

Guru yang tidak memiliki motivasi untuk terus meng-upgrade diri dan intelektualitasnya, maka sudah dipastikan ia akan tertinggal jauh oleh perkembangan zaman. Dan ia akan dikatakan sebagai guru yang kudet oleh para siswanya.

Halaman:

Editor: Iqbal Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah