Arti Sajak Abu Nawas yang Sering Dibaca Sehabis Salat Jumat

18 September 2021, 20:44 WIB
Ilustrasi Abu Nawas /nuonlien

SUMENEP NEWS - Khazanah perpuisian dunia banyak mengenal karya-karya Abu Nawas dengan sajak-sajaknya yang penuh dengan sufisme dan mengandung banyak arti estetika.

Puisi karya Abu Nawas sering kali dibaca sehabis salat Jumat. Syair ini mengandung banyak arti yang mendalam hingga kini.

Berikut lirik Ilahilastulil Firdaus yang merupakan syair lagu karya Abu Nawas beserta artinya.

Baca Juga: Cara Menyembuhkan Penyakit Dengan Surah Al Fatihah Menurut Ustadz Adi Hidayat Lengkap Cara Penerapannya

 

Berikut sajak selengkapnya beserta artinya :

إِلهِي لَسْتُ لِلْفِرْدَوْسِ أَهْلاً
Ilaahii lastu lil firdausi ahlaan

وَلاَ أَقْوَى عَلىَ النَّارِ الجَحِيْمِ
wa laa aqwaa ‘alaa naaril jahiimi

فَهَبْ ليِ تَوْبَةً وَاغْفِرْ ذُنُوْبيِ
Fahabli taubatan waghfir dzunubi

فَإِنَّكَ غَافِرُ الذَّنْبِ العَظِيْمِ
Fainnaka ghafirudz dzmbil 'adziimi

ذُنُوْبيِ مِثْلُ أَعْدَادِ الرِّمَالِ
Dzunubi mitslu 'adadirrimaali

فَهَبْ ليِ تَوْبَةً يَاذاَالجَلاَلِ
Fahabli taubatan ya dzal jalaali

وَعُمْرِي نَاقِصٌ فيِ كُلِّ يَوْمٍ
Wa 'umri haqisun fi kulli yaumin

وَذَنْبيِ زَئِدٌ كَيْفَ احْتِمَالِ
Wa dzambizzaidun kaifa ihtimaalii

إِلهِي عَبْدُكَ العَاصِي أَتَاكَ
Illahi 'abdukal 'aasi ataaka

مُقِرًّا بِالذُّنُوْبِ وَقَدْ دَعَاكَ
Muqirrambiidz dzunuubi waqadda'aaka

فَإِنْ تَغْفِرْ فَأَنْتَ لِذَا أَهْلٌ
Faintaghfir fa anta lidzaka ahlu

 

Terjemahan Indonesia

Wahai Tuhan, kutak layak ke surga-Mu
Namun tak pula aku sanggup ke neraka-Mu

Ampunkan dosaku, terimalah taubatku
Sesungguhnya Engkaulah pengampun dosa-dosa besar

Dosa-dosaku bagaikan pepasir di pantai
Dengan rahmat-Mu ampunkan daku oh Tuhanku

Wahai Tuhan selamatkan kami ini
Dari segala kejahatan dan kecelakaan

Kami takut, kami harap kepada-Mu
Suburkanlah cinta kami kepada-Mu

Kamilah hamba yang mengharap belas dari-Mu.***

Baca Juga: Rajin Sholat Tapi Masuk Neraka dan Disiksa? Simak Penjelasan Ulama Syekh Ali Jaber

Baca Juga: Waktu Mustajab untuk Berdoa Selain Sepertiga Malam Menurut Ustadz Abdul Somad

Editor: Saiful Bahri

Tags

Terkini

Terpopuler