Tutup Buku Program STPI dalam Penanggulangan TBC di Kabupaten Sumenep

- 8 Desember 2022, 20:00 WIB
diseminasi hasil program penanggulangan TBC di Kabupaten Sumenep pada Kamis 8 Desember 2022 di Aula Wiraraja Kantor Pemerintah Daerah Kab. Sumenep
diseminasi hasil program penanggulangan TBC di Kabupaten Sumenep pada Kamis 8 Desember 2022 di Aula Wiraraja Kantor Pemerintah Daerah Kab. Sumenep /DOK. STPI SUMENEP/

SUMENEP NEWS - Stop TB Partnership Indonesia (STPI) telah melaksanakan kegiatan diseminasi hasil program penanggulangan TBC di Kabupaten Sumenep pada Kamis 8 Desember 2022 di Aula Wiraraja Kantor Pemerintah Daerah Kab. Sumenep.

Acara yang dimulai pada pukul 09.00 WIB tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, diantaranya Wakil Bupati Kabupaten Sumenep oleh Ibu Hj. Dewi Kholifah, S.H, M.H, M.Pdi, Drg. MVS. Mahanani, M.Kes. Perwakilan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Agus Mulyono, MCH selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep, dan beberapa perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.

Kegiatan tersebut merupakan acara puncak dari rangkaian acara yang dilakukan sebelumnya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah Pangandaran, 8 Desember: Waspada Potensi Hujan Turun

Pada Rabu 7 Desember 2022 telah dilaksanakan penyusunan exit strategy program penanggulangan TBC di Kabupaten Sumenep yang kemudian diakhiri pada 8 Desember 2022 sebagai bentuk terminasi atau berakhirnya program yang telah dijalankan STPI.

Kegiatan penanggulangan TBC sangatlah penting dilakukan mengingat angka kasus TBC di Kabupaten Sumenep cukup tinggi dengan terduga TBC di tahun 2021 sebanyak 4.631 dan meningkat menjadi 10.841 di tahun 2022, sementara kasus TBC yang ditemukan di tahun 2021 sebanyak 1.518 dan mengalami penurunan di tahun 2022 menjadi 1.681 kasus saja.

Tuberkulosis (TBC) sendiri adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis.

Umumnya TBC menyerang paru-paru, namun dapat juga menyerang organ tubuh lainnya seperti kelenjar, otak, lambung, dll. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kab. Sumenep tahun 2018 hingga 2019, tren kasus TBC di Kabupaten Sumenep terus mengalami kenaikan, dari 1.712 menjadi 1.924 kasus.

Baca Juga: Diseminasi Program TBC STPI, Wabup Sumenep Dewi Khalifah Berharap Ini

Halaman:

Editor: Sauqi Romdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x