Network
SUMENEP NEWS - Apa saja tujuan strategi pembelajaran interaktif dalam kelas pada pembelajaran Kurikulum Merdeka khusus guru?
Para guru wajib tahu tujuan adanya strategi pembelajaran interaktif di Kurikulum Merdeka yang menjadi dominasi di dalam kelas.
Metode strategi pembelajaran interaktif memiliki tujuan untuk menciptakan pembelajaran yang ber-edukasi dan aktif saat Kurikulum Merdeka di terapkan dalam kelas.
Baca Juga: PERINGKAT 1 PROVINSI! 10 Top Sekolah SMA Terbaik Denpasar Bali Wajib Jadi Rujukan Siswa Baru
Maka, untuk penunjang strategi pembelajaran interaktif ini para guru diwajikan harus mengetahui tujuan dan contohnya terlebih dahulu.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kemendikbud akan menerapkan pembelajaran Kurikulum Merdeka yang mengganti Kurikulum 2013.
Migrasi ini dapat membantu dan memperbaiki pendidikan di Indonesia untuk lebih baik dan terus ditingkatkan dalam mencetak kader cerdas.
Baca Juga: PERINGKAT NASIONAL BATAM! Sekolah SMA dan MA Terbaik dan Prestasi di Kota Batam
Pada dasarnya, pembelajaran Kurikulum Merdeka ini membantu siswa dan guru lebih aktif, komunikatif, inovatif dan edukatif.
Sehingga, guru tidak hanya berperan menyampaikan materi di depan siswa saat berada di dalam kelas.
Melainkan bagaimana mengajak siswa untuk aktif dalam materi yang disampaikan oleh guru saat KBM telah berlangsung.
Baca Juga: Tips Konversi Nilai C Menjadi A Tanpa Mengulang Mata Kuliah
Oleh karenanya, adanya pembelajaran interaktif ini dapat membantu cara berpikir yang menuntut partisipasi peserta didik dalam setiap aspek pembelajaran.
Hal tersebut meliputi pembelajaran di semua kegiatan mulai diskusi, praktikum, simulasi, dan lainnya.
Hal senada yang disampaikan Kemendikbud terkait pengertian pembelajaran interaktif sebagaimana dikutip Sumenep News di bawah ini:
Baca Juga: Contoh Pidato Tentang Pentingnya Pendidikan Terbaru
Pembelajaran Interaktif merupakan sebuah metode atau teknik pembelajaran yang diaplikasikan dengan sistem komunikasi dua arah.
Pada metode pembelajaran interaktif, guru pada ketika menyajikan bahan ajar, guru menjadi aktor utama dalam membentuk situasi interaktif yang edukatif.
Hal ini ditandai dengan adanya interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan siswa dan dengan sumber pembelajaran dalam menunjang tercapainya tujuan belajar.
Baca Juga: Tiga Kolega Kampus Pendukung Skill Pembangunan Relasi Dalam Perkuliahan
Lalu, apa saja tujuan strategi pembelajaran interaktif pada Kurikulum Merdeka dari Kemendikbud?
1. Meningkatkan Keaktifan
Sebagaimana namanya, tujuan strategi pembelajaran interaktif ini akan berdampak pada keaktifan seorang guru dan murid dalam kelas.
Seorang guru akan mengajak para siswa untuk aktif misalnya dalam kegiatan diskusi, simulasi maupun kegiatan lainnya.
2. Mengasah Logika
Baca Juga: Contoh Teks Pidato Tentang Pentingnya Pendidikan Terbaru Lengkap Dengan Pantun Penutupnya
Adapun tujuan strategi pembelajaran interaktif selanjutnya adalah mengajak siswa dalam berpikir dengan kombinasikan antara konsep modern dan klasik.
Artinya, materi yang akan disampaikan dapat ditambahkan referensi menurut para ahli modern ataupun para ahli klasik.
Hal tersebut akan membuka cakrawala berpikir siswa dalam memahami suatu problem dari sudut pandang berbeda.
3. Meningkatkan Motivasi
Adanya pembelajaran interaktif sangat diminati oleh kalangan siswa di dalam kelas.
Hal tersebut karena siswa tidak semula cukup mendengarkan materi namun juga diajak untuk berpikir dan berpendapat.
Sehingga motivasi dan keberanian akan terbangun untuk meningkatkan wawasan secara luas.***
