SUMENEP NEWS - Berikut keunikan pakaian adat Tulang Bawang Lampung, kerap dipakai untuk pernikahan hingga tari tradisional.
Beberapa keunikan pakaian adat Tulang Bawang yang berasal dari Provinsi Lampung sangat menarik untuk dibahas.
Setiap keunikan pakaian adat Tulang Bawang memiliki makna mendalam sebagai salah satu busana tradisional di Indonesia.
Baca Juga: Contoh Teks Drama Bahasa Inggris 6 Orang, Mudah dan Menarik Untuk Dipresentasikan di Depan Kelas
Hingga kini keunikan pakaian adat Tulang Bawang terus dilestarikan sehingga masih dijumpai di berbagai acara.
Pakaian Adat Tulang Bawang Berasal dari Lampung
Lampung merupakan salah satu profesi di Indonesia yang memiliki wilayah yang cukup luas.
Pada Provinsi Lampung secara garis besar terdapat dua kelompok suku utama.
Pertama adalah Suku Saibatin atau masyarakat pesisir dan yang kedua adalah Suku Pepadun.
Baca Juga: PPPK KLATEN! Cara Cek Pengumuman PPPK Guru 2022 Tenaga Honorer di Jawa Tengah
Dua suku ini memiliki karakteristik pakaian adat yang berbeda yakni dari segi warna.
Diketahui warna Merah identik dengan pakaian adat Suku Saibatin, sedangkan warna putih identik dengan Suku Pepadun.
Selain terdapat perbedaan pada warna pakaian adat, keduanya juga dibedakan oleh beberapa aspek lain.
Lantas Provinsi Lampung telah memutuskan Tulang Bawang sebagai nama pakaian adat secara resmi.
Keunikan Pakaian Adat Tulang Bawang
Baca Juga: PPPK MEDAN! Pengumuman Hasil PPPK Guru 2022 di Kota Medan Sumatera Utara di Tanggal Ini
Berikut keistimewaan pakaian adat Tulang Bawang dari berbagai sumber:
1. Dipakai penari saat pernikahan sampai sekarang
Pakaian adat Tulang Bawang kerap dipakai di acara pernikahan oleh mempelai atau penari.
Hal ini ditujukan sebagai simbol terhadap penghormatan pada budaya asli wilayah tersebut.
2. Menjunjung nilai kesopanan yang tinggi
Jika diperhatikan pakaian adat Tulang Bawang memiliki model pakaian yang tertutup sehingga dikenal menjunjung nilai kesopanan.
Baca Juga: PPPK KEDIRI! Final Pengumuman PPPK Guru 2022 untuk Tenaga Honorer di Kediri Jawa Timur
Model pakaian adat ini masih kental terhadap tradisi ketimuran sehingga identik dengan nilai kesopanan yang tinggi.
3. Pria dan wanita memakai sarung
Kaum pria yang memakai pakaian adat Tulang Bawang akan menggunakan baju putih lengan panjang.
Pada bagian bawah mereka memakai celana berwarna senada.
Adapun pada pengantin pria akan ditambahkan lilitan sarung dengan dominasi warna merah dan emas.
Sarung ini dililitkan dari pinggang sampai lutut.
Baca Juga: PPPK LAMPUNG! Tenaga Honorer Wajib Tahu Tanggal Pengumuman PPPK Guru 2022 Bulan Maret
Kemudian kaum hawa juga memakai kebaya putih dari brokat saat pernikahan.
Lengannya memiliki model panjang atau pendek dengan bentuk bervariasi.
Pada bagian bawah pengantin juga memakai sarung bermodel rok panjang.
4. Menggunakan banyak aksesoris
Tidak dipungkiri bahwa kaum hawa identik dengan kecantikan.
Oleh karena itu, tidak heran jika pakaian adat Tulang Bawang akan menambahkan berbagai aksesoris.
Baca Juga: PPPK Jember! Kabar Baik Bagi Tenaga Honorer Pengumuman PPPK Guru 2022 di Tanggal Ini
Beberapa aksesoris yang dimaksud termasuk perhiasan mahkota, kalung, anting, gelang, hingga cincin.
Itulah keunikan pakaian adat Tulang Bawang yang berasal dari Provinsi Lampung untuk dilestarikan. ***