Network
SUMENEP NEWS – Badan Meteorologi Klimatologi dan Giofisika (BMKG) kembali melaporkan atas terjadinya gempa di wilayah Banten Selatan.
Gempa tersebut terjadi pada hari Jumat, 1 April 2022 yang dipicu aktivitas sesar aktif di dasar laut.
Pusat gempa terletak pada koordinat 7,14° LS dan 106,01° BT yaitu di dasar laut pada jarak 29 kilometer arah Tenggara Cikeusik, Pandeglang, Banten pada kedalaman 10 km.
“ Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di dasar laut,” jelas Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, sebagaimana yang dikutip dari Antara, Jumat, 1 April 2022.
Baca Juga: HP Nokia Edge 2022 Digadang-gadang Meynaingi HP iPhone? Ini Spesifikasi Nokia Terbaru itu
Menurut Daryono, gempa yang terjadi di Selatan Banten ini, memiliki sumber sesar geser mengiri (sisnistral strike-slip).
Sementara daerah yang merasakan gempa tersebut adalah Pelabuhan Ratu dengan intensitas IV MMI, Panggarangan dan Tanjung Lesung dengan intensitas II-III MMI, daerah Jakarta, Tangerang Selatan, Cidahu, Tangerang, Bogor, dan Bandung dengan intensitas II MMI.
BMKG menyatakan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami karena magnitudonya relatif kecil.
Hasil monitoring BMKG menunjukkan hingga pukul 14.40 WIB telah terjadi 3 kali gempa susulan dengan skala magnitudo M4,4 yang terbesar.***
