Fenomena Supermoon 14 Juli 2022, Pengaruhnya pada Pasang Surut Air Laut

- 4 Juli 2022, 18:49 WIB
Fenomena Supermoon akan terjadi pada 14 Juli 2022
Fenomena Supermoon akan terjadi pada 14 Juli 2022 /Dok.solarsystem.nasa.gov

Sayangnya, peristiwa supermoon yang terjadi bertepatan dengan bulan baru tidak akan bisa diamati dari bumi.

Baca Juga: Dampak Fenomena Planet Sejajar 24 Juni 2022 Terhadap Bumi, Cek Faktanya di Sini

Namun, fenomena new moon pada fase bulan baru itu tidak akan terlihat dari bumi.

Pasalnya, orbit bulan mengelilingi bumi tidak berbentuk seperti lingkaran sempurna, melainkan elips dengan satu sisi lebih dekat ke bumi daripada sisi lainnya.

Seperti yang dilansir dari utaratimes.pikiran-rakyat.com, hal tersebut menyebabkan jarak antara bulan dan bumi bervariasi sepanjang bulan dan tahun berjalan.

Jarak antara bumi dan bulan rata-rata berjarak 382.900 kilometer atau 238.000 mil.

Posisi titik orbit bulan yang paling dekat dengan bumi disebut perigee, adapun titik terjauh disebut apogee.

Pada fenomena supermoon di titik perigee, bulan akan tampak 14 persen lebih besar, serta 30 persen lebih terang dibanding dengan di titik apogee.

Fenomena supermoon dan new moon memengaruhi kondisi pasang surut air laut.

Selama fase bulan tersebut, gaya gravitasi bulan dan matahari bergabung untuk menarik air laut ke arah yang sama.

Halaman:

Editor: Khoirul Umam

Sumber: utara times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah