Puasa Muharram: Tata Cara, Hukum dan Keutamaannya Berdasar Hadis Nabi Muhammad SAW

- 19 Juli 2022, 20:35 WIB
Puasa Muharram: Tata Cara, Hukum dan Keutamaannya Berdasar Hadis Nabi Muhammad SAW
Puasa Muharram: Tata Cara, Hukum dan Keutamaannya Berdasar Hadis Nabi Muhammad SAW /Freepik.com

SUMENEP NEWS – Puasa Muharram merupakan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan.

Puasa Muharram memiliki tata cara, hukum dan keutamaan berdasar hadis Nabi Muhammad SAW.

Puasa Muharram bisa dilakukan sebulan penuh atau hanya pada hari-hari tertentu saja. Misalnya, puasa hari ke sepuluh (‘Asyura).

Tata cara puasa Muharram sama seperti puasa Ramadhan, membaca niat di malam hari, sahur sebelum imsak, tidak makan dan minum dari subuh dan berbuka waktu azan Magrib.

Baca Juga: Makna Muharram 1444 H Menurut Sejarah dan Filosofinya, Umat Islam Wajib Tahu!

Puasa Muharram hukumnya sunah, seperti puasa Senin Kamis dan puasa sunah lainnya.

Namanya puasa Muharram, maka hanya bisa dilakukan di saat bulan Muharram, bulan pertama dalam kalender Hijriah.

Puasa Muharram lebih utama dibandingkan puasa Sya’ban meskipun puasa ini paling sering dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.

Nabi Muhammad SAW bersabda:

Halaman:

Editor: Saiful Bahri

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x