Network
SUMENEP NEWS – Berikut kisah Gus Baha melakukan kunjungan ke Bangkalan untuk ziarah dan mengoreksi manuskrip kuno karya Syaikhona Kholil Bangkalan.
Simak selengkapnya ketika Gus Baha melakukan kunjungan ke Bangkalan Madura untuk ziarah dan mengoreksi manuskrip kuno karya tulis Syaikhona Kholil Bangkalan.
Dalam kunjungan tersebut diketahui Gus Baha menemukan beberapa kesalah penulisan manuskrip kuno Al-quran peninggalan Syaikhona Kholil.
Gus Baha atau KH. Bahaudin Nursalim adalah seorang ulama besar Nahdlatul Ulama NU yang terkenal dengan kealimannya terutama dalam ilmu tafsir Al-Quran.
Baca Juga: KERAMAT, Gus Baha Menemukan Kesalahan pada Manuskrip Al-Qur`an Kuno Karya Syaikhona Kholil Bangkalan
Gus Baha berasal dari Rembang Jawa Tengah sekaligus santri Ulama Kharismatik KH. Maimoen Zubair.
Gus Baha memiliki banyak pengikut dan muhibbin, dengan ciri khas gaya bersahaja dengan menyampaikan agama dengan cara sederhana dan masuk akal bahkan diselingi dengan humor.
Berikut kisah Gus Baha yang pernah berziarah ke Makam Syaikhona Kholil Bangkalan dan menemukan kesalahan pada manuskrip karya Mbah Kholil.
Pada suatu ketika, tepatnya pada hari Jumat sore, 30 Januari 2020, Gus Baha beserta rombongan melakukan kunjungan ziarah ke makam Syaikhona Kholil yaitu di Martajasah, Bangkalan Madura.
