Akibat Lain dari Penyakit Stroke, Ini Hal yang Perlu Diwaspadahi

- 1 Maret 2024, 18:41 WIB
Kadar kolesterol tinggi akan meningkatkan risiko berbagai gangguan kesehatan seperti hipertensi, serangan jantung, dan stroke.
Kadar kolesterol tinggi akan meningkatkan risiko berbagai gangguan kesehatan seperti hipertensi, serangan jantung, dan stroke. /

SUMENEP NEWS - Pengaruh Stroke tidak terbatas hanya pada gangguan wicara saja. Ada gangguan-gangguan lain yang tidak langsung berkaitan dengan bahasa.

Penderita apraksia (apraxia), misalnya, tidak dapat melakukan gerakan-gerakan tertentu, meskipun tidak menderita cacat lumpuh tangan.

Penderita ataksia (ataxia) kehilangan kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan muskuler yang volunteer.

Baca Juga: Jangan Terlambat! Berikut Langkah Pertolongan Pertama Serangan Stroke

Orang yang kena stroke juga dapat kehilangan ingatannya. Penderita anterogade amnesia mengalami kerusakan pada bagian otak yang dinamakan hippocampus.

Kerusakan ini menyebabkan dia tidak mampu menyimpan informasi. Informasi yang baru hanya dapat disimpan untuk jangka waktu beberapa menit saja; sesudah itu dia tidak ingat lagi.

Kerusakan pada hippocampus juga menyebabkan retrograde amnesia, yakni penyakit yang membuat dia tidak ingat masa lalu; dia tidak ingat dimana ia tinggal, dia tidak ingat di mana barang yang dia simpan beberapa menit yang lalu, dsb.

Stroke juga dapat menyebabkan penyakit prosopagnasia, yakni, ketidak-mampuan untuk mengenal wajah. Penderita penyakit ini tidak kenal istri, anak, atau siapa pun.

Baca Juga: Teknologi Terbaru dalam Deteksi dan Penanganan Stroke: Ada Tomografi Komputer Hingga Telemedicine

Halaman:

Editor: Ahmad


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x