Gejala covid 19 Subvarian EG.5 Sedang Ganas di Singapura Jelang Malam Tahun Baru 2024

- 8 Desember 2023, 13:34 WIB
Ilustrasi virus Covid-19. Dinkes Garut temukan kembali satu kasus Covid-19
Ilustrasi virus Covid-19. Dinkes Garut temukan kembali satu kasus Covid-19 /


SUMENEP NEWS - Subvarian EG.5 dari virus COVID-19 adalah salah satu subvarian dari varian Omicron. Varian Omicron pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan pada November 2021 dan sejak itu menyebar ke seluruh dunia. Varian ini memiliki banyak mutasi pada spike protein, yang memungkinkannya untuk menyebar lebih cepat dan menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.

EG.5 adalah subvarian dari Omicron yang memiliki mutasi tambahan pada spike protein. Menurut Kementerian Kesehatan Singapura, subvarian EG.5 Omicron pertama kali terdeteksi di Singapura pada Mei 2023. 

Menurut WHO, subvarian EG.5 termasuk dalam kategori “variant of interest” (VOI), yang berarti bahwa subvarian ini memerlukan pemantauan lebih lanjut karena ada bukti awal bahwa subvarian ini mungkin menyebar lebih cepat atau memiliki dampak kesehatan yang lebih besar daripada strain lain yang beredar.

Baca Juga: WASPADA! Kasus Covid 19 Sub Varian EG.5 Di Singapura Melonjak Drastis, di Indonesia Bagaimana?

Meskipun belum ada bukti yang menunjukkan bahwa subvarian EG.5 lebih mematikan atau menular daripada varian lainnya, para ahli terus memantau subvarian ini untuk memahami lebih lanjut tentang karakteristiknya. 

 Menurut Kementerian Kesehatan Singapura, tidak ada peningkatan signifikan dalam keparahan penyakit atau kematian dari subvarian EG.5 dibandingkan dengan strain lain yang beredar.

Namun, karena subvarian ini masih baru, para ahli terus mempelajari subvarian ini untuk memahami lebih lanjut tentang karakteristiknya. Beberapa studi awal menunjukkan bahwa subvarian EG.5 mungkin lebih menular daripada strain lain yang beredar, tetapi masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan hal ini.

Gejala COVID-19 yang disebabkan oleh subvarian EG.5 kemungkinan besar tidak jauh berbeda dengan gejala COVID-19 yang disebabkan oleh strain lainnya. Menurut Kementerian Kesehatan Singapura, gejala COVID-19 yang umum termasuk demam, batuk, sakit kepala, kehilangan penciuman atau perasaan, dan sakit tenggorokan. Beberapa orang juga dapat mengalami gejala seperti sesak napas, sakit dada, kelelahan, dan sakit tubuh.

Baca Juga: Cara Mudah Top Up Saldo BNI TapCash Lewat ATM, Mesin EDC, SMS Banking, Internet Banking, dan MBanking

Halaman:

Editor: Ahmad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x