5 Tips Perjalanan Mudik yang Aman dan Menyenangkan bagi Ibu Hamil

- 29 Maret 2024, 14:00 WIB
Jelang lebaran, mudik menjadi tradisi di Indonesia
Jelang lebaran, mudik menjadi tradisi di Indonesia /Antaranews / Adiwinata Solihin/

SUMENEP NEWS - Banyak wanita hamil yang merasa resah ketika akan mudik. Padahal mudik saat kehamilan dapat dilakukan dengan lancar, meski ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Selama tidak ada komplikasi atau masalah, umumnya masih aman untuk bepergian selama masa kehamilan Ibu. Berikut akan diberikan 13 tips perjalanan mudik yang aman dan menyenangkan bagi ibu hamil.

Walaupun bepergian selama kehamilan relatif aman, terdapat waktu yang paling ideal untuk bepergian, yaitu pada trimester kedua. Hal ini karena pada waktu tersebut, Ibu biasanya sudah melewati periode mual di pagi hari.

Keluhan mual umumnya terjadi pada trimester pertama. Sedangkan, pada trimester ketiga atau akhir kehamilan, biasanya Ibu lebih mudah lelah karena ukuran perut yang semakin besar.

Intinya, jika Ibu hendak mudik saat hamil, Ibu tidak perlu khawatir. Tapi dengan memperhatikan 13 tips perjalanan mudik yang aman dan menyenangkan bagi ibu hamil berikut:

 Baca Juga: Buruan! Cara Daftar Online Mudik Gratis Bus Lebaran 2024 dari Kemenhub, Jangan Sampai Kelewatan

1. Gunakan transportasi yang paling aman

Agar mudik berjalan lancar, hal utama yang perlu ibu hamil perhatikan adalah kenyamanan dan keamanan ibu hamil. Untuk itu, sebaiknya pilihlah transportasi umum dengan durasi paling singkat seperti pesawat.

Namun sebelumnya, ibu hamil perlu berkonsultasi dengan dokter terkait kondisi kehamilan. Biasanya, usia kandungan calon ibu akan menjadi pertimbangan izin terbang dari pihak dokter maupun maskapai.

Saat menggunakan transportasi umum apa pun, pilihlah kelas yang eksekutif agar posisi duduk sang ibu hamil lebih nyaman.

Baca Juga: Mudik Gratis 2024, Catat Jadwal dan Tata Cara Daftarnya!

2. Pertimbangkan usia kehamilan

Hal pertama dan paling penting adalah mempertimbangkan usia kehamilan. Trimester pertama akan cukup rawan dan tidak disarankan, karena kondisi janin masih cukup lemah.

Trimester kedua bisa dibilang tepat, yaitu ketika ibu sudah mulai terbiasa dengan kondisi kehamilan dan perkembangan janin mulai signifikan dan rasa mual pun sudah mulai menghilang.

Jika mudik akan dilakukan pada trimester ketiga dan belum mendekati hari perkiraan lahir (HPL), ibu hamil masih memungkinkan untuk menempuh perjalanan jauh. Kondisi ini bisa disesuaikan dengan kondisi ibu.

Baca Juga: Buruan Daftar! Mudik Gratis Kemenhub 2024, Cek Juga Jadwal dan Syarat Pendaftarannya

3. Gunakan pakaian senyaman mungkin

Ruang gerak ibu hamil akan menjadi sangat terbatas karena perut yang semakin membesar, maka gunakan baju senyaman mungkin. Ibu bisa memilih baju yang berbahan elastis, longgar, serta menyerap keringat agar nyaman untuk bergerak.

Mudik dalam kondisi hamil memang cukup berisiko. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya memilih perjalanan singkat dan tidak memaksakan diri jika jarak dengan kampung halaman cukup jauh.

Karena selain risiko kelelahan, ibu hamil biasanya butuh lebih sering ke kamar mandi untuk buang air kecil.

Hindari menggunakan celana yang memiliki karet dan menekan bagian perut karena akan membuat Ibu sesak dan perut terasa tak nyaman. Pilihlah pakaian yang longgar, menyerap keringat, dan membuat Ibu merasa nyaman ketika memakainya.

Baca Juga: 5 Tips Mengelola THR agar Setelah Hari Raya Idul Fitri Tetap Memiliki Uang

4. Persiapkan keperluan pribadi

Pastikan untuk membawa berbagai keperluan pribadi Ibu. Jika akan menghabiskan waktu yang cukup lama di perjalanan, Ibu dapat membawa pakaian ganti, bantal dan juga keperluan mandi. Sebaiknya, kenakan pakaian longgar agar nyaman selama perjalanan.

5. Bawalah obat-obatan

Jika Ibu berencana bepergian selama masa kehamilan, jangan lupakan berbagai obat-obatan yang mungkin diperlukan. Obat mual merupakan salah satu yang perlu dipersiapkan, terutama jika Ibu rentan terhadap mabuk perjalanan. Namun hati-hati, pilih obat mual yang aman dikonsumsi selama kehamilan.

Ibu juga dapat membawa obat mual alami seperti air lemon, permen mint, atau makanan asam. Lihat selengkapnya yuk daftar obat mual alami untuk ibu hamil.

Selain obat mual, persiapkan juga obat untuk gangguan saluran pencernaan yang lain –seperti obat diare dan perut kembung. Hindari makanan yang terlalu asam, pedas, atau yang tidak terjamin kebersihannya untuk mencegah gangguan pencernaan yang tidak diinginkan.

Baca Juga: JUMAT BERKAH! 51 Kode voucher Shopee 29 Maret: Ekstra Free Ongkir+Ekstra Cashback 

***

 

Editor: Ahmad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah