Network
SUMENEP NEWS - Beredar video grup Telegram bernama Islam Sesat yang berisi 1.000 anggota menyebar konten penistaan agama pada kitab suci Al Quran yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab.
Grup Telegram tersebut berisi cacian kepada umat muslim bahkan ada yang membuang Al Quran pada kloset dan juga menginjak-injak.
Dikutip Sumenep News pada Instagram @infobandungbaratcimahi, pihak kepolisian langsung bergerak memburu admin grup Telegram Islam Sesat.
Baca Juga: Fenomena Hujan Es di di Jombang Usai Gempa Tuban, Pertanda Apa?
Pihak kepolisian berhasil mengamankan terduga inisial DS (umur 19) di sebuah rumah kontrakan di Lingkungan Rau, Kelurahan Cimuncang, Kecamatan Serang, Kota Serang.
Dikutip dari Pikiran Rakyat, Kompol Iwan Somantri dalam konferensi pers mengatakan pihaknya mengamankan terdua DS dan 2 saksi untuk dimintai keterangan.
"DS terlibat dalam kegiatan penyebaran konten tersebut, karena perannya sebagai admin di Telegram," kata Kompol Iwan Somantri dalam konferensi pers pada Jumat, 22 Maret 2024.
Baca Juga: Kapan Malam Lailatul Qadar 2024 ? Simak Amalan Utamanya dan Tanggalnya
Meskipun demikian, Iwan belum dapat memastikan nama pasti dari grup Telegram yang dikelola oleh pelaku. Ketika ditanya apakah grup tersebut bernama 'Islam Sesat', Iwan menyatakan bahwa hal tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
