Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Ternyata Presiden Tajir, Ini Gaji dan Harta Kekayaannya
Klaim tersebut langsung dibantah dengan tegas oleh Kepala Biro Al Jazeera di Ramallah, Walid al-Omary, yang mengatakan bahwa tidak ada penembakan yang dilakukan oleh warga Palestina.
Kepala Staf Militer Israel Letjen Aviv Kohavi menyangkal jika tembakan yang membunuh dan melukai wartawan itu berasal dari pihaknya.
Ia siap melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku penembakan tersebut.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz menjabarkan hasil penyelidikan awal yang dilakukan oleh pihaknya dan menyatakan bahwa operasi yang dilakukan Israel tidak menyasar para jurnalis.
“Tidak ada tembakan yang diarahkan pada jurnalis. Namun, penyelidikan sedang berlangsung. Kami akan mengomunikasikan temuan kami dengan cara yang jelas dan transparan kepada teman-teman Amerika kami, serta kepada Otoritas Palestina,” kata Benny Gantz.