Materi pelajaran untuk DTA meliputi Al Quran, Hadist, Akhlak, Fiqih, Aqidah, Sejarah dan Bahasa Arab.
Sedangkan program ekstrakurikulernya terdapat Himpunan Pecinta Alam Jabal Thariq, Klub Silat Perisai Diri, Klub Angklung, serta Klub Marawis, Nasid dan Panah.
Untuk Klub Silat Perisai Diri, sudah banyak medali prestasi yang diraih di antaranya di Kejuaraan Silat Bupati Bandung Barat, di tingkat provinsi, serta di tingkat nasional menorehkan prestasi juara kedua beregu di Solo.
Baca Juga: Masjid Lautze 2 Bandung, Ruang Multikultur yang Dibangun oleh Warga Keturunan Tionghoa
Madrasah Alam Burangrang kini memiliki gedung Raudhatul Atfal dua lantai, wakaf dari MajlisTaklim Karima, dengan fasilitas lengkap dan modern.
Sedangkan gedung Diniyah Taklimiyah Awaliyah ada 4 ruangan, yang merupakan wakaf dari H. Luqman Sjaifullah dan rekan.
“Terdapat pula dua lahan yang akan disiapkan untuk aula dan masjid,” terang Iden Andi Gustara.
Ke depannya, insya Allah Madrasah Alam Burangrang diihtiarkan menjadi sebuah Islamic Center dengan paduan pengembangan lembaga pendidikan dakwah dan penguatan pemberdayaan ekonomi umat.
“Selain itu, menjadikan Madrasah Alam Burangrang sebagai pusat pengembangan life skill, serta pusat data dan informasi untuk kemajuan dan kemaslahatan umat,” kata Iden Andi Gustara. ***