Viral! Polisi Banting Mahasiswa Saat Demo HUT ke-389 Kabupaten Tangerang, Ini Tanggapan DEMA PTKIN Indonesia

13 Oktober 2021, 19:47 WIB
Viral! Polisi Banting Mahasiswa Saat Demo HUT ke-389 Kabupaten Tangerang, Ini Tanggapan DEMA PTKIN Indonesia /Karawangpost/Instagram @sekolahprogresif

SUMENEP NEWS - Akhir akhir ini sebuah video viral di media sosial seorang polisi banting mahasiswa saat Demo HUT ke-389 Kabupaten Tangerang dan mendapatkan tanggapan dari DEMA PTKIN Indonesia.

Video tersebut viral di media sosial salah satu mahasiswa dibanting oknum polisi pada  HUT ke-389 Kabupaten Tangerang hari ini, Rabu 13 Oktober 2021.

Terlihat dalam video tersebut, mahasiswa mengalami kejang kejang saat dibanting oleh oknum polisi.

Baca Juga: Baim Wong Akan Bertemu Bapak Suhud dan Meminta Maaf Secara Langsung, Netizen Ikut Senang

Menanggapi hal tersebut, Dewan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (DEMA PTKIN) se-Indonesia mengecam tindakan oknum polisi.

 

Dikutip dari Galamedia News berjudul "Oknum Polisi Banting Mahasiswa hingga Kejang di Tangerang, DEMA PTKIN Se-Indonesia Layangkan Kecamanmelansir di Instagram resminya, DEMA PTKIN Indonesia mengungkapkan bahwa tindakan represif oknum polisi yang banting mahasiswa peserta aksi tidak dapat dibenarkan.'

"DEMA PTKIN se-Indonesia mengecam tindakan represif oknum aparat terhadap mahasiswa!," tulis akun @demaptkin_indonesia Rabu, 13 Oktober 2021.

"APAPUN ALASANNYA, TINDAKAN KEKERASAN TIDAK DAPAT DIBENARKAN!!,' lanjutnya.

Baca Juga: Ayu TingTing dan Ivan Gunawan Nikah Siri? Ini Klarifikasi dari Igun Soal Isu Tak Sedap

Sementara itu, berkaitan dengan tindakan oknum polisi tersebut yang videonya kini viral di media sosial, Polda Banten melalui Kabid Humas AKBP Shinto Silitonga mengungkapkan pihaknya tengah melakukan pencarian.

"Kami belum tahu nama personelnya, kami perlu waktu sebentar," ujarnya dalam keterangan Rabu, 13 Oktober 2021.

Ia memastikan bahwa oknum polisi tersebut pasti diberikan sanksi tegas atas tindakannya.*** (Rizwan Suandi/Galamedia News)

Editor: Sauqi Romdani

Sumber: Galamedia News

Tags

Terkini

Terpopuler