Cukuplah Allah tempat kami bersandar, tiada daya dan upaya kecuali atas izin Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Dan semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya kepada Nabi Muhammad Saw. beserta keluarganya dan para sahabatnya."
Bagi tradisi Jawa, Rabu Wekasan ini identik dengan dengan hari sial karena malapetaka atau musibah diturunkan kepada bumi.
Rabu Pungkasan merupakan hari Rabu terakhir di bulan Safa sebelum memasuki bulan maulid Nabi Muhammad..
Sebagian ulama mengatakan pada hari Rabu terakhir merupakan turunnya 360.000 musibah baik kecil maupun besar.
Sebagian ulama lainnya mengatakan sebanyak 820.000 ribu bala, cobaan, atau musibah Allah turunkan di hari Rabu terakhir bulan Safar.
Baca Juga: Niat Bacaan Sholat Tolak Balak Di Malam Rabu Pungkasan atau Rebo Wekasan
عن أبي هريرة رضي اللَّه عنه قال ؛ قال رسول اللّه صلى اللّه عليه وسلّم : ” مَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ يُصَلُّوْنَ فِيْ آخِرِ الْأَرْبِعَاءِ مِنْ صَفَرَ إِلاَّ نَجَّاهُمُ اللهُ مِنَ الْكَوَارِثِ (هذا الحديث حسن )
Artinya : Dari Abu Hurairah radhiallāhu’anhu berkata, Rasulullah shallallohu ‘alaihi wa sallam bersabda :” Tidaklah berkumpul suatu kaum mereka shalat di akhir hari Rabu pada bulan Shafar terkecuali Alloh subhānahu wa ta’āla akan menyelamatkan mereka dari malapetaka-malapetaka dan musibah-musibah”.
ذكر بعض العارفين من اهل الكشف والتمكين انه ينزل في كل سنة ثلاثمائة الف بلية وعشرين الفا من البليات وكل ذلك في يوم الاربعاء الاخير من صفر فيكون ذلك اليوم اصعب ايام السنة.