Network
SUMENEP NEWS - Cacar monyet yang menyebar di banyak negara baru-baru ini menjadi perhatian WHO.
Benarkah faktanya tentang orang dapat menderita sakit parah atau bahkan mati saat terpapar cacar monyet?
Berikut fakta yang diperoleh dari situs resmi WHO, mengenai pertanyaan bisakah orang sakit parah dan mati akibat cacar monyet?
Faktanya dalam kebanyakan kasus, gejala cacar monyet hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu.
Namun pada beberapa orang, infeksi cacar monyet dapat menyebabkan komplikasi medis dan bahkan kematian.
Baca Juga: Cerita Unik Santri KH Hasyim Asy'ari Ketika Perang Melawan Belanda, Apa Saja ?
Faktanya orang berisiko mengalami gejala yang lebih serius dan kematian akibat cacar monyet didominasi oleh orang dengan defisiensi kekebalan, bayi yang baru lahir, dan anak-anak.
Komplikasi dari cacar monyet termasuk infeksi kulit sekunder, pneumonia, kebingungan, dan masalah mata.
Di masa lalu, antara 1% hingga 10% orang dengan cacar monyet telah mati.
Orang meninggal akibat cacar monyet yang berbeda ini kemungkinan karena sejumlah faktor, seperti akses ke perawatan kesehatan.
Angka-angka di atas mungkin terlalu tinggi karena pengawasan untuk cacar monyet umumnya terbatas di masa lalu.
Baca Juga: Cacar Monyet Suspek di Jawa Tengah, Kenali Gejala Umum Cacar Monyet
Saat ini di negara-negara yang baru terkena dampak di mana wabah cacar monyet yang sedang berlangsung, belum ada kematian yang dilaporkan.
Demikian penjelasan mengenai bisakah orang sakit parah atau mati karena terpapar cacar monyet dan Faktanya.***
