Resep Fermentasi Daun Kelor Dapat Mencegah Penyakit Kanker Menurut dr. Zaidul Akbar

SUMENEP NEWS - Daun kelor memang terkenal sebagai obat herbal.  Daun yang tumbuh diIndonesia mengandung banyak manfaat.

Tak hanya mencegah kanker namun  daun kelor juga baik untuk pencernaan tubuh sehingga sangat bermanfaat sekali bagi kesehatan.

Allah itu luar bisa menciptakan tumbuhan yang sebegitu banyak manfaatnya.

Baca Juga: Lirik Lagu Sedang Ingin Becinta Yang Dibawakan Lesti Kejora,  Banyak yang Salah Fokus Pada Lirik “Mengalir”

Vitamin C yang terkandung dalam daun kelor 7 kali  lebih banyak dibanding dengan Jeruk, vitamin A nya lebih banyak 4 kali dibanding Wortel, Kaliumnya lebih banyak 3 kali dibanding Pisang , Kalsiumnya 4 kali lebih banyak dari pada susu sapi yang fresh, zat besinya 3 kali lebih banyak dari pada Bayam, Vitamin E nya 3 kali lebih banyak dari pada Almond, mengandung 46 macam Antioksidan, 20 macam asam Amino atau protein,  tinggi kandungan klorofil zat pendobrak sistem imun.

Daun kelor menurut dr. Zaidul Akbar akan lebih banyak manfaatnya jika di fermentasi terlebih dahulu

Zaidul Akbar juga membagikan resep fermentasi daun kelor yang tak hanya berfungsi mencegah kanker namun juga baik untuk pencernaan

Baca Juga: KUNCI JAWABAN TTS Yang Tahu Segalanya, Ini Bocoran Game Tebak Tebakan Paling Jokes

Resep Fermentasi Daun Kelor Untuk Pencernaan

“ambil daun kelor yang masih hijau dan mengandung banyak klorofilnya, kemudian taruh dalam 1 Liter air yang sudah dikasih 15gr ragi (ragi tempe atau tape) dan direndam selama 12 Jam dalam suhu ruang biasa, selama perendaman daun kelor tadi harus diremas remas dan dimasukkan kepada wadah tertutup dan terhindar dari sinar matahari sehingga proses fermentasi sempurna” Ucap dr. Zaidul Akbar

“Bahkan hasil Fermentasi ini baik untuk mencegah kanker, untuk anak yang autis dan bagi yang terganggu dalam pencernaannya, secara umum badannya dibaluri dengan daun kelor ” imbuhnya

Baca Juga: Hitam Berbulu Apakah Itu? Ini Jawaban Game TTS Tebak Tebakan Memacahkan Pertanyaan Teka Teki

Zaidul Akbar juga menjelaskan proses pembaluran tersebut bisa dilakukan 2-3 kali dalam seminggu. 

Fermentasi itu lebih baik dari pada dikonsumsi biasa, karena dengan proses fermentasi tadi, bahan bahan yang terkandung dalam daun kelor dapat menyerap dengan cepat. Dan fermentasi daun kelor ini bisa dibalur dibagian tubuh mana saja. ***