Network
SUMENEP NEWS - Pelanggan IndiHome mendapat kabar tak mengenakkan dari media sosial mengenai riwayat browsing yang dilakukannya.
Sebanyak 26 juta riwayat browsing beserta data penting lainnya dari pelanggan IndiHome dipakai oleh Hacker.
Menurut salah satu pakar keamanan siber dan Hacker Indonesia kabar mengenai riwayat browsing hingga NIK pengguna IndiHome benar dicuri oleh Hacker.
Baca Juga: Perguruan Pencak Silat Bambu Kuning Bangkalan Raih 6 Medali Emas di Kejuaraan Pencak Silat BNN Cup 3
Dikutip dari situs teknologi, terdapat 26 juta riwayat browsing, keyword, user info yang di dalamnya email, nama, jenis kelamin hingga NIK milik pengguna IndiHome dicuri.
Riwayat browsing beserta data pribadi pelanggan IndiHome disebar di breached.to.
Akun yang mengunggah bernama Bjorka dan kebocoran data itu di-upload pada 20 Agustus 2022.
Teguh Aprianto, yang merupakan pakar keamanan siber sekaligus Founder Ethical Hacker Indonesia menulis thread di Twitter, Minggu 21 Agustus 2022.
