Pentingkah Literasi Digital dalam Mengikuti Kemajuan Teknologi?

5 Oktober 2021, 14:15 WIB
Whatsapp, Instagram dan Facebook alami gangguan banyak pengguna mengeluh /Pixabay/

SUMENEP NEWS - Literasi digital merupakan media yang sedang gencar dilakukan oleh pegiat literasi. Literasi digital adalah metode yang dilakukan dalam mengikuti perkembangan zaman dan kemajuan teknologi.

Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia V versi daring, literasi digital diartikan sebagai keterampilan seseorang dalam mengetahui dan mencerna informasi yang berbasis elektronik (Computerize).

Kemajuan teknologi akhir-akhir ini tidak dapat dibendung lagi keberadaannya. Setiap hari kita dituntut untuk dapat hidup bersama-sama, berdampingan dengan teknologi, berupa gawai, komputer maupun media teknologi lainnya.

Baca Juga: Mengenal Imam Zarkasyi Lewat Seminar Online Buku Ajaran Kiai Gontor dan 72 Wejangan Hidup

Bebagai aplikasi pun bermunculan seiring berjalannya waktu. Tujuan utamanya adalah untuk memenuhi kebutuhan literasi digital masyarakat.

Media yang digunakan pun cukup beragam, di antaranya: grup WhatsApp, Telegram, Facebook, Instagram, Situs web dan aplikasi lainnya yang relevan dalam menunjang literasi.

Baca Juga: Buku: Media Pembelajaran yang Paling Efektif dalam Dunia Pendidikan

Tidak dapat dimungkiri, orang yang tidak mampu mengikuti perkembangan teknologi, maka ia akan tertinggal dengan berbagai informasi penting, baik skala Nasional maupun Internasional.

Kita tahu bahwa, semenjak pandemi Covid 19 banyak sekali bermunculan pelatihan-pelatihan pendidikan dan soft skill secara daring mulai menjamur di bumi Indonesia. Seolah mereka tidak ingin tertinggal dan ingin tetap eksis terhadap usaha yang dilakukan di era digital.

Baca Juga: BREAKING NEWS: WhatsApp, Instagram, dan Facebook Eror dan Down Hari Ini, Semua Netizen Pindah Ke sini

Oleh sebab itu, sebagai makhluk yang diciptakan sempurna dengan akal pikiran, sudah selayaknya kita mau memaksimalkan kemampuan kita untuk mau dan tetap banyak belajar di era digital, meskipun usia kita sudah tidak se-produktif seperti usia muda.

Bagi anak muda Indonesia, gunakan setiap waktu dan kesempatan yang ada untuk senantiasa mengasah keterampilan, menambah wawasan dan menjalin relasi yang positif. Sehingga, ketika Anda dewasa, Anda akan mampu menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang. ***

Editor: Iqbal Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler