Ada Apa Dengan Kampus Taneyan Lanjheng?

- 2 Desember 2022, 18:44 WIB
Ada Apa Dengan Kampus Taneyan Lanjheng
Ada Apa Dengan Kampus Taneyan Lanjheng /Tangkap Layar YouTube STKIP PGRI Sumenep

Tapi menurut mahasiswa yang peduli akan lingkungan kampus Paradigma mereka menyoroti Kampus sedang tidak baik baik saja karena hal yang seharusnya mahasiswa dapat sesuai harapan mereka, itu tidak karena pasalya beasiswa KIP  itu yang dapat  hanya segelintir orang saja bahkan tidak nyampek separuh mahasiswa yang mendaftar KIP itu dapat program beasiswa hanya 15  %  selain itu kampus juga berwacana untuk beralih status menjadi universitas semenjak tahun 2017 yang sampai detik ini masih belum beralih status menjadi universitas.

Kampus yang bersemboyan "maju berkembang dengan kualitas" yang tidak hanya maju dengan banyaknya mahasiswa, dan kuantitas ataupun prestasi mahasiswa yang semakin banyak.

Namun kualitas juga di butuhkan oleh mahasiswa seperti peralihan status menjadi universitas.

Siapapun orangnya yang memimpin kampus nantinya mampu memenuhi kebutuhan pengelola dosen juga mahasiswa. 

Seharusnya tugas seorang pimpinan dan perangkatya bukan untuk memperkaya diri ataupun sebelah pihak yang di sejahterakan belaka.

Baca Juga: Cuaca Hari Ini Sumenep Rabu 23 November 2022, Cerah Berawan Hingga Hujan Ringan

Namun, mahasiswa juga butuh kesejahteraan mereka dan kebutuhan mereka dan juga butuh keadilan untuk tetap di tegakkan di kampus ini.

Hegel sendiri menganggap bahwa, kondisi masyarakat yang rasional akan semakin menyadari kebebasannya dan mengorganisasikan diri dengan menjunjung tinggi kebebasannya.

Manusia yang rasional akan menolak segala kesewenangan dan mengakui hak-hak asasi manusia yaitu kebebasan.

Sehingga, sikap feodal seperti senioritas, tidak kompatibel lagi dengan kondisi masyarakat demokratis yang ilmiah.

Halaman:

Editor: Sauqi Romdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah