Pemerintah Kabupaten Sumenep Gelar Pelatihan Digitalisasi Kewirausahaan

17 September 2021, 14:01 WIB
Pemerintah Kabupaten Sumenep Gelar Pelatihan Digitalisasi Kewirausahaan /Dok. Humas Kabupaten Sumenep

SUMENEP NEWS - Teknologi di zaman 4.0 ini buka cuma gaya-gayaan saja. Akan tetapi di balik itu semua teknologi sudah menjadi kebutuh trend bagi anak muda milenial.

Banyak sekali orang berkerja dan pekerjaannya mudah diselesaikan melaui perangkat lunak serti Android dan Komputer, entah itu dilaui dengan cara daring maupun luring.

Faktanya di lapangan, bahwa digitalisasi merupakan kemudahan bagi milenial. Dan sekarang ini, percaya tidak percaya anak milenial butuh sesuatu yang instan dalam kurung sesuatu yang serba cepat.

Baca Juga: Pembangun Tol Trans Madura, Kabupaten Sampang Sangat Mendukung

Sekarang adalah saatnya pindah dari kebiasaan-kebiasaan lama untuk adaptif terhadap perubhaan-perubahan baru.

Jika kita tidak adaptif dengan perkembangan maka kita tak akan bisa menyeimbangi mana yang sebenarnya itu lebih baik dan mana yang sebenarnya kurang baik ketika dikaitkan dengan adanya perubahan-perubahan baru.

Maka dari itu, pentingnya diadakan pelatihan kewirausahaan digital di zaman 4.0 ini dengan cerdas demi mencapai Indonesia yang lebih smart.

Baca Juga: Spesifikasi Yamaha Aerox 155 Terhubug Notifikasi Telepon, e-mail, dan Pesan

Sebagaimana dikutip dari laman Sumenepkab.go.id, Jumat 17 September 2021, persiapan wirausaha modern saat ini,  Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BPSDMP Kominfo) Surabaya bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep menggelar Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA), di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Aqidah Usymuni.

Koordinator pelatihan dari BPSDMP Kominfo Surabaya, Bagis Winarko mengatakan pelatihan DEA dilakukan di 10 Kabupaten atau Kota di Jawa Timur. 

"Pelatihan diselenggarakan di 10 Kabupaten Kota di Jawa Timur, salah satunya di Kabupaten Sumenep yang berlangsung selama 2 hari dari tanggal 16-17 September 2021,” ungkapnya.

Pelatihan ini diikuti oleh 152 peserta yang dibagi menjadi dua kelas dan menghadirkan narasumber Salies Aprilianto, Direktur PT. Infonika Parasa.

“Pelatihan di Sumenep kami bagi menjadi dua kelas, pertama untuk pemula bagi yang ingin berwirausaha dengan memanfaatkan digital dan kelas kedua ialah untuk UMKM minimal berjalan sudah 1 tahun, dimana lebih pada materi keuangan digital bagaimana mengatur keuangan secara digital," terangnya.

Baca Juga: Liga Champions Semakin Memanas, Borussia Dortmond Turunkan Pemain Striker Inti Saat Menjamu Besiktas

Sementara Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sumenep, Sustono menyampaikan, pelatihan DEA merupakan kolaborasi atau kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Sumenep dengan BPSDMP Kominfo Surabaya yang tujuannya untuk mendigitalisasi UMKM yang ada di Sumenep dan untuk menambahkan wawasan masyarakat tentang digitalisasi usaha.

"Upaya untuk mendigitalisasi UMKM yang ada di Kabupaten Sumenep dan untuk menambah wawasan masyarakat tentang pentingnya digitalisasi usaha, karena mau tidak mau, bisa tidak bisa, siap tidak siap mereka harus berdigital," ungkapnya.***

Editor: Saiful Bahri

Sumber: sumenepkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler