Network
Baca Juga: Spesifikasi dan Harga iPhone 14 Pro Max Akan Rilis di Indonesia pada Bulan September 2022
Ketika Liverpool mencapai performa terbaik, dan semuanya bekerja dalam harmoni yang menghancurkan, sulit untuk melihat siapa pun untuk mengatasi mereka.
Klub dari Liverpool mulai menghadapi persaingan yang ketat, yang bahkan membuat bahkan mengesankan bahwa mereka memiliki rekor yang hampir sempurna dalam 12 pertandingan dan 16 pertandingan kedua melawan Inter Milan.
Faktanya, hanya Nerazzurri yang secara konsisten menyusahkan tim Klopp, setidaknya sampai babak pertama yang menegangkan di leg kedua semifinal melawan Villarreal.
Baca Juga: KLIK DI SINI : Link Live Streaming SEA Games Indonesia Vs Filipina 13 Mei 2022
Namun, cara The Reds bangkit kembali adalah pernyataan tersendiri.
Klopp jarang menyimpang dari formasi 4-3-3 yang telah dicoba dan diuji sebuah sistem yang telah melayani The Reds sejak kedatangan pelatih asal Jerman itu pada tahun 2015.
Tekanan tinggi mereka telah disempurnakan dalam beberapa musim terakhir dengan sedikit bantuan dari akuisisi cerdas seperti Diogo Jo dan Luis Díaz tetap sama efektifnya.
Baca Juga: Viral Fakta Menarik Foto Mahasiswa Asli KKN Desa Penari, yang Menyebar di Media Sosial
Dalam performa terbaiknya, mereka bisa dibilang tim terbaik Eropa.
Link Final Liga Champions : KLIK DI SINI
