Network
SUMENEP NEWS – Kemenkuham Mahfudh MD merespon laporan Kementrian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) terkait dugaan pelanggaran HAM di Indonesia pada program Pedulilindungi.
Mahfudh mengatakan bahwa adanya program Pedulilindungi justru untuk melindungi Hak Asasi Manusia (HAM) secara komunal-sosial.
Menurut Mahfudh negara harus berperan aktif dalam menjamin HAM secara komunal-sosial atau kolektif bukan hanya HAM individal.
Baca Juga: Akhirnya Masyarakat Pulau Gili Raja Sumenep Nikmati Penerangan Listrik
“Jawaban saya kepada pers adalah bahwa kita membuat program Pedulilindungi justeru untuk melindungi rakyat. Nyatanya kita berhasil mengatasi Covid-19 lebih baik dari Amerika Serikat (AS). Melindungi HAM itu bukan hanya HAM individual, tetapi juga HAM komunal-sosial dan dalam konteks ini negara harus berperan aktif mengatur,” jelas Mahfudh dalam Instagram pribadinya “mohmahfudmd”.
Menurutnya program Pedulilindungi telah berhasil menurunkan penularan virus Covid-19 hingga varian Delta dan Omicron.
“itulah sebabnya, kita membuat program Pedulindungi yang sangat efektif membantu menurunkan penularan infeksi Covid-19 sampai ke jenis Delta dan Omicron,” tambahnya.
