Network
SUMENEP NEWS – Dalam pemantauan angka kasus Covid-19 seraya menjaga keseimbangan jumlah tempat tidur dan pasen (bed occupancy rate/BOR), Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung terus melakukan berbagai upaya.
Direktur Perencanaan, Organisasi dan Umum RSHS Bandung, drg. Muhammad Kamaruzzaman, M.Sc, mengatakan, tren jumlah pasen Covid-19 selama Februari 2022-Maret 2022 mengalami penurunan, sehingga mengurangi 54 jumlah tempat tidur.
Tidak seperti di saat lonjakan kasus Covid-19 periode Juli 2021-Agustus 2021 lalu, RSHS Bandung menyediakan 370 tempat tidur.
Baca Juga: UTBK-SBMPTN 2022 Dibuka, Cek Syarat dan Panduan Pendaftarannya
Untuk periode Januari 2022-Februari 2022, pemanfaatan tempat tidur di RSHS Bandung tetap memperhatikan keseimbangan BOR antara pasen Covid-19 dan pasen non Covid-19.
“Sebagai rumah sakit rujukan, RSHS Bandung juga menerima pasen non Covid-19. Karenanya, kami terus berihtiar menjaga keseimbangan ketersediaan tempat tidur dengan jumlah pasen Covid-19 dan non Covid-19,” kata Muhammad Kamaruzzaman, dalam keterangannya, Rabu, 23 Maret 2022.
Selanjutnya dia menuturkan, kasus Covid-19 Omicron selama Februari 2022 menunjukkan tren berkembang.
Baca Juga: Rasi Orion Mudah Diamati, dari Mitologi Yunani, Arab Kuno, hingga Nusantara
Sehingga sejak 18 Februari 2022, dari sebelumnya mengurangi 54 tempat tidur dengan perbandingan BOR 96,6 persen, ditambah lagi menjadi 207 tempat tidur dengan perbandingan BOR 36,9 persen.
