Makna dan Amalan Mendapatkan Malam Lailatul Qadar, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad

11 April 2022, 14:25 WIB
Makna dan Amalan Mendapatkan Malam Lailatul Qadar, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad /

 

SUMENEP NEWS – Bulan Ramadhan penuh kemuliaan, di mana di bulan ini terdapat malam istimewa yakni malam Lailatul Qadar.

Keistimewaan malam Lailatul Qadar menjadikan amalan yang dilakukan diganjar pahala yang sama dengan melakukan amalan seribu bulan.

Karenanya malam Lailatul Qadar disebut juga malam seribu bulan dan penuh dengan rahmat.

Baca Juga: Pilihan Twibbon Ramadhan 2022 Terbaru, Cocok untuk Media Sosial

Istimewa dan luar biasanya kandungan nilai malam Lailatul Qadar itu menjadikan banyak orang berusaha mencari cara mendapatkannya.

 

Ihtiar demi meraih nilai malam Lailatul Qadar, pada 10 malam terakhir bulan Ramadhan biasanya banyak orang meningkatkan ibadahnya.

 

Sebagaimana dikutip dari deskjabar.pikiran-rakyat.com, menurut Ustadz Abdul Somad, cara mendapatkan malam lailatul qadar itu dengan meningkatkan ibadah di sejak puasa pertama.

 

Meningkatkan ibadah itu bukan hanya di 10 malam terakhir Ramadhan saja.

 

Untuk meraih malam lailatul qadar, diperlukan keistiqomahan dalam melakoni amalan siang dan malam.

Baca Juga: Tips Mengatasi Gugup saat Berbicara Di Depan Audies

“Siangnya siyam, apa itu arti siyam, tahan. Tahan mata, tahan telinga, tahan otak, tahan lidah, tahan hati, tahan tangan, tahan kaki," kata Ustadz Abdul Somad.

 

"Jadi siangnya disiapkan dengan siyam, malamnya qiyam," sambungnya.

 

Qiyam merupakan amalan untuk dapat meraih malam lailatul qadar.

 

"Apa itu qiyam? Siapa yang qiyam di tengah malam karena iman dan hanya mengharap balasan dari Allah SWT," katanya.

 

Shalat tahajud, shalat taubat, shalat hajat, dan shalat lainnya, adalah amalan yang dilakukan untuk mendapatkan malam lailatul qadar.

 

"Jam 3 bangun, shalat tahajud tiap malam 8 rakaat, yang sudah witir di masjid jangan tambah witir lagi, habis itu istighfar," ujar Ustadz Abdul Somad.

 

Peluang meraih malam laitatul qadar akan terbuka lebar, jika kita sejak awal puasa konsisten melaksanakan amalan siyam dan qiyam tersebut.

Baca Juga: 6 Tuntutan Demo 11 April 2022 Hari ini yang Disuarakan Mahasiswa BEM SI

"Insya Allah, beramal dari malam pertama sampai malam terakhir Allah akan berikan lailatul qadar," kata Ustadz Abdul Somad.

 

Adapun makna malam lailatul qadar, menrut Ustadz Abdul Somad, "Makna lailatul qadar adalah tiap malam beribadah.”

 

Tak seorangpun yang tahu kapan waktunya datang malam lailatul qadar dan siapa gerangan yang meraih malam seribu bulan itu.

 

Kerahasiaan malam lailatul qadar hanya Allah Yang Maha Mengetahui.

 

"Apa tanda dapat lailatul qadar? Allah tak beri tahu siapa yang dapat lailatul qadar supaya kita berharap terus," kata Ustadz Abdul Somad.

 

Namun, ada salah satu tanda seseorang telah mendapatkan malam lailtul qadar itu yakni adanya perubahan yang baik dalam hidupnya.

 

"Beda orang yang sudah dapat lailatul qadar dengan yang belum, setelah Ramadhan ada perubahan," kata Ustadz Abdul Somad. ***

 

Editor: Khoirul Umam

Tags

Terkini

Terpopuler