SUMENEP NEWS - Sebuah kabar viral mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj yang dikabarkan sebagau keturunan PKI, benarkah?
Cek Fakta pesan berantai yang mengabarkan mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj keturunan PKI.
Dapatkan penjelasan lengkap mengenai kabar Said Aqil Siradj yang dikabarkan merupakan keturunan PKI.
Baca Juga: CEK FAKTA! Ahok dan Risma Dikabarkan Mempimpin Ibu Kota Negara IKN Nusantara, Ini Penjelasannya
Pesan berantai tersebut seringkali dijumpai di media sosial terutama pesan komunikasi WhatsApp (WA).
Dalam pesan tersebut terdapa sebuah foto Said Aqil bersandingan dengan foto Achmad Dasuki Siradj.
Pertanyaannya, benarkah mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj keturunan PKI dan sudah memiliki tanda bukti?
Baca Juga: CEK FAKTA! Tersiar Kabar Penyanyi Dangdut Soimah Meninggal Dunia Kecelakaan Maut, Ini Penjelasannya
Dikutip dari Portal Nganjuk berjudul "Cek Fakta: Mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj Dikabarkan Keturunan PKI, Miliki Kartu Anggota PKI" Said Aqil Siradj lahir pada 03 Juli 1953, di Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat dari pasangan, KH Aqiel Siradj dan Nyai Hj Afifah binti Kyai Harun.
Mantan Ketua Umum PBNU tersebut merupakan pengasuh Pondok Pesantren Kempek yang menjadi salah satu pesantren penting dan tersohor di Cirebon.
Kyai Aqil merupakan menantu dari Kyai Harun bin Abdul Jalil, yang menjadi benteng dari Pesantren Kempek.
Said Aqil Siradj adalah putra ke dua dari lima bersaudara yang dikenal dengan sebutan Pandawa Lima yaitu Abuya KH. Ja'far Shodiq Aqiel Siradj (Alm), KH. Said Aqiel Siradj, KH. Muh. Musthofa Aqiel Siradj, KH. Ahsin Syifa Aqiel Siradj (Alm) dan KH. Ni'amillah Aqiel Sirad.
Baca Juga: CEK FAKTA! Paus Yohanes II Umumkan Keislamannya Di Depan Ribuan Umat Katolik, Benarkah?
Sementara Achmad Dasuki Siradj adalah tokoh PKI yang lahir pada 23 Mei 1903 di Surakarta, Jawa Tengah.
Ketika PKI melakukan perlawanan pada Belanda pada November 1926, Ahmad Dasuki menjadi salah satu yang ditangkap.
Kala itu sebanyak 1000 orang ditangkap di Surakarta, yang kemudian 500 orang dibebaskan setelah dilakukan penahanan dan diinterogasi.
Sementara 417 yang lain kemudian dipenjara setelah diadili.
Dari penelusuran tersebut, dapat disimpulkan bahwa kabar mengenai mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj merupakan berita bohong dan menyesatkan.
Faktanya Said Aqil Siradj lahir pada 03 Juli 1953, di Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat dari pasangan, KH Aqiel Siradj dan Nyai Hj Afifah binti Kyai Harun.*** (Muhafi Ali Fakhri/Portal Nganjuk)