PBB: Sejarah, Misi, dan Prinsip-Prinsipnya dalam Menciptakan Perdamaian dan Keamanan Dunia

SUMENEP NEWS - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) adalah salah satu organisasi internasional paling berpengaruh di dunia, bertindak sebagai forum utama bagi kerjasama antarnegara dalam upaya menjaga perdamaian dan keamanan dunia, mengatasi masalah kemanusiaan, dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan.

Artikel ini akan membahas sejarah, misi, dan prinsip-prinsip PBB yang menjadi dasar kerjanya.

Sejarah PBB

PBB didirikan pada 24 Oktober 1945, setelah Perang Dunia II, dengan tujuan utama untuk mencegah konflik bersenjata yang merusak dunia dan mempromosikan kerjasama internasional. Organisasi ini menggantikan Liga Bangsa-Bangsa yang gagal mencegah pecahnya Perang Dunia II.

Baca Juga: LINK Download Pidato Soekarno 'Membangun Dunia Kembali, To Build The Word a New' di Sidang Umum PBB Tahun 1960

Sejarah PBB terkait erat dengan Perang Dunia II dan kepemimpinan sejumlah besar negara di dunia. Konferensi Dumbarton Oaks pada tahun 1944 dan Konferensi San Francisco pada tahun 1945 adalah langkah awal dalam perencanaan pendirian PBB. Setelah Konferensi San Francisco, Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (Charter of the United Nations) ditandatangani oleh 50 negara pendiri. Piagam ini mulai berlaku pada 24 Oktober 1945, yang kini dikenal sebagai Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Misi PBB

PBB memiliki tiga tujuan utama, yang tercermin dalam Piagamnya:

1. Menjaga Perdamaian dan Keamanan Dunia