Anak Indigo Ramal Gunung Merapi Meletus Awal Tahun 2022 Usai Gunung Semeru Lumajang

13 Desember 2021, 20:06 WIB
Seorang anak indigo Tigor Otodan meramal akan ada letusan Gunung Merapi pada awal tahun 2022 dengan memperkirakan bulan Junuari hingga Maret. /Pikiran Rakyat/Yusuf Wijanarko/

SUMENEP NEWS - Seorang anak indigo Tigor Otodan meramal akan ada letusan Gunung Merapi pada awal tahun 2022 dengan memperkirakan bulan Junuari hingga Maret.

Dia mengaku mendapatkan firasat akan ada letusan Gunung Merapi yang akan terjadi pada tahun 2022.

Usai Gunung Semeru meletus, dia membeberkan beberapa ramalannya terkait letesun Gunung Merapi tahun 2022.

Baca Juga: Terjadi Bencana Dahsyat Malam Tahun Baru 2022, Ini Penerawangan Anak Indigo

Nama Tigor Otodan akhir akhir ini dikenal banyak orang tentang ramalan ramalannya di masa depan.

Terutama pada tahun 2022 yang akan dilalui semua manusia baik positif ataupun negatif.

Tigor Otodan memberikan prediksi awal Gunung Merapi meletus dan tidak akan kalah dahsyatnya dengan Gunung Semeru.

Baca Juga: Simak Kualifikasi Untuk Anda Yang Ingin Mendaftar Lowongan Kerja Di PT. BKP Mitra Sinergi 2021

Dikutip dari Portal Sulut berjudul "MENGERIKAN!! Anak Indigo Ramalkan Gunung ini Akan Meletus, Ini Perkiraan WaktunyaTigor memprediksi Gunung Merapi akan meletus pada rentang waktu, bulan Januari hingga Maret 2022.

'Nanti akhir tahun 2021 hingga bulan ketiga Tahun 2022 akan ada serangkaian bencana seperti meletusnya gunung Merapi," ujarnya.

Bahkan indigo ini mendapatkan penglihatan yang detail mengenai waktu meletusnya Gunung Merapi.

Disebutkannya Gunung Merapi akan meletus pada pukul lima sore, serta pukul sembilan malam akan terjadi letusan kedua dan pukul tiga dinihari akan terjadi letusan ketiga.

'Nantinya meletusnya Gunung Merapi akan berurutan dimulai dari 05.00 ada lanjutannya 09.00 dan jam 3 dini hari" Kata Tigor.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru Untuk Bersumber Dari PT BKP Mitra Sinergi, Simak Posisinya Disini!

Tigor mengungkapkan bahwa letusan Gunung Merapi juga akan berdampak besar seperti Gunung Semeru.

Berdasarkan data BMKG Gunung Merapi adalah gunung berapi aktif yang sekarang ada di status level 3 atau siaga.

Pemerintah melarang segala aktifitas apapun dari jarak 5 kilometer. Aktifitas warga sekitar, pertanian hingga pendakian pun ditutup, jauh sebelum gunung Semeru meletus.

Setelah Gunung Semeru meletus pada tanggal 4 Desember 2021, BMKG terus melakukan pantauan akan potensi letusan Gunung Merapi.

Sebagai antisipasi Tigor otodan pun menyampaikan bahwa penglihatannya ini serba terbatas. Sebagai manusia dia hanya menyampaikan firasatnya tanpa maksud menakut-nakuti masyarakat.

Segala sesuatu yang terjadi baik bencana dan seluruh peristiwa di alam semesta adalah kuasa sang Maha pencipta

Anak Indigo itu menyarankan agar tetap tawakal, dan memperbaiki diri dan selalu berbuat baik.

Itu dia pembahasan mengenai gunung Merapi yang diramalkan anak indigo Tigor Otodan, akan meletus setelah semeru, yang Portalsulut.com rangkum dari kanal Youtube Tagarmisteri.

Ramalan hanya sebuah prediksi, jadi belum tentu kebenarannya, jangan panik hanya harus selalu harus waspada.*** (Moch Raynaldi Potabuga/Portal Sulut)

Editor: Saiful Bahri

Sumber: Portal Sulut

Tags

Terkini

Terpopuler