SUMENEP NEWS - Media sosial dihebohkan dengan mahasiswi UB Novia Widyasari bunuh diri di samping makam ayahnya diduga pakai racun sianida.
Informasi kematian mahasiswi UB Novia Widyasari menghebohkan dunia maya dan banyak netizen mendoakan arwahnya.
Diduga, Novia Widyasari meminum racun ganas bernama racun sianida dan akhirnya meninggal dunia.
Baca Juga: Kronologi Mahasiswi Universitas Brawijaya (UB) Novia Widyasari Bunuh Diri di Samping Makam Ayahnya
Lalu, apa racun sianida yang membuat Novia Widyasari menutup akhir hidupnya di samping ayahnya?
Dikutip dari berbagai sumber, racun sianida merupakan racun ganas dan ketika ada yang menggunakannya kemungkinan hidup tergolong sedikit.
Racun ini akan membuat tubuh tidak bisa menggunakan oksigen sesuai keperluan yang dibutuhkan.
Baca Juga: Link Video Diduga Siskaeee Pamer Payudara di Bandara YIA Yogyakarta 1 Menit 23 Detik Diburu Netizen
Sehingga akibat dari racun tersebut maka dapat mencegah sel tubuh menggunakan oksigen untuk menghasilkan molekul energi.
Akibatnya, Kulit orang yang keracunan sianida biasanya berubah warna menjadi merah muda atau merah ceri yang aneh akibat oksigen yang tidak bisa sampai ke sel dan tetap tinggal di darah.
Sebagai informasi, melalui akun Twitter @belawsz, menceritakan kronologi sebelum Novia Widyasari bunuh diri pakai racun ganas.
Akun tersebut mengungkapkan, bahwa Novia Widyasari merupakan korban pemerkosaan dan aborsi.
"Dia menceritakan dari awal kejadian dia di bawa ke penginapan oleh Randy (pacar NW), lalu diberi obat dan dipaksa minum obat itu, setelah itu ia tertidur," ungkap akun @belawsz.
Ketika sudah mencapai 4 bulan, Novia Widyasari hamil dan meminta pertanggungjawaban kepada diduga pacarnya.
"Setelah 4 bulan kejadian ini dia menyadari bahwa dia hamil, dan lgsg lapor ke Randy," sambungnya.
Namun, pacarnya tidak terima dan meminta untuk melakukan aborsi sebelum diketahui oleh banyak orang.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Ikatan Cinta 4 Desember 2021 Tayang di RCTI Malam Ini, Elsa Mulai Gila Lagi?
Namun, korban tidak mau untuk melakukan aborsi anak dan pada akhirnya harus bunuh diri di makam ayahnya.
Selain itu, Novia melaporkan hal itu ke orang tua Randy dan berujung mendapat perlakuan yang tak diinginkan.
Dari keterangan pada foto yang diunggahnya, diketahui bahwa Novia adalah mahasiswi Pendidikan Bahasa Inggris di Fakultas Ilmu Budaya UB.
"Keluarga besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya turut berdukacita atas wafatnya Novia Widyasari Rahayu selaku mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris #FIB_UB," tulisnya sebagaimana dikutip Malang Terkini dari unggahan di akun Facebook Fakultas Ilmu Budaya UB pada Sabtu, 4 November 2021.
Sebagai informasi, Novia depresi dan memutuskan untuk bunuh diri di samping makam ayahnya dengan meminum racun yang diduga sianida.***