SUMENEP NEWS - Simak sejarah dan cara membuat leklak serabi khas kuliner Lombok yang menjadi makanan lezat dan terkenal di masanya hingga saat ini.
Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, dikenal sebagai Pulau Seribu Masjid. Di pulau ini, terdapat banyak masjid yang berdiri kokoh, menjulang tinggi, dan menjadi tempat ibadah bagi umat muslim.
Selain masjid, Lombok juga memiliki kuliner khas yang tak kalah menarik, salah satunya adalah laklak dan serabi.
Sejarah Laklak dan Serabi di Lombok
Laklak dan serabi merupakan kuliner khas Lombok yang sudah ada sejak zaman dahulu. Laklak berasal dari daerah Sasak, sedangkan serabi berasal dari daerah Bima. Kedua kuliner ini memiliki sejarah yang unik dan menarik.
Laklak awalnya merupakan hidangan yang disajikan untuk para raja dan bangsawan. Namun, seiring berjalannya waktu, laklak mulai dikenal oleh masyarakat luas dan menjadi salah satu kuliner khas Lombok yang populer.
Serabi juga memiliki sejarah yang panjang. Serabi awalnya merupakan hidangan yang disajikan untuk para petani di daerah Bima. Serabi terbuat dari bahan-bahan yang sederhana, namun rasanya yang lezat membuat serabi menjadi salah satu kuliner favorit masyarakat Bima.
Baca Juga: Makna dan Arti Rendang, Ayam Betutu, Rujak dan Soto pada Kuliner Tradisional Indonesia
Cara Membuat Laklak dan Serabi
Laklak dan serabi terbuat dari bahan-bahan yang sederhana, yaitu tepung beras, santan, dan gula merah. Laklak dibuat dengan cara dikukus, sedangkan serabi dibuat dengan cara dibakar.
Cara membuat laklak adalah sebagai berikut:
1. Campurkan tepung beras, santan, dan gula merah.
2. Aduk hingga rata.
3. Tuang adonan ke dalam cetakan laklak.
4. Kukus selama kurang lebih 20 menit.
Cara membuat serabi adalah sebagai berikut:
1. Campurkan tepung beras, santan, dan gula merah.
2. Aduk hingga rata.
Baca Juga: 10 Makanan ASEAN yang Bakal Bikin Kamu Mual, Apakah Ada Kuliner Indonesia?
3. Tuang adonan ke dalam cetakan serabi.
4. Panggang dengan api kecil hingga matang.
5. Tempat Mencicipi Laklak dan Serabi di Lombok
Jika Anda berkunjung ke Lombok, jangan lupa untuk mencicipi laklak dan serabi. Anda bisa menemukan laklak dan serabi di berbagai tempat di Lombok, mulai dari warung makan sederhana hingga restoran mewah.
Berikut adalah beberapa tempat di Lombok yang bisa Anda kunjungi untuk mencicipi laklak dan serabi:
1. Warung makan "Laklak Serabi" di Mataram
2. Warung makan "Serabi Sasak" di Praya
3. Warung makan "Laklak Pak Mansur" di Senggigi
4. Restoran "Sate Rembiga Selong Lombok"
5. Restoran "The Lombok Grill"
Baca Juga: 10 Kuliner Indonesia yang Selalu Bikin Kangen! Surga Wisata Kuliner yang Tak Terkalahkan
Laklak dan serabi bisa diibaratkan sebagai cinta sejati. Keduanya saling melengkapi dan tidak bisa dipisahkan. Laklak adalah simbol dari cinta yang lembut dan tulus, sedangkan serabi adalah simbol dari cinta yang kuat dan tahan lama.
Laklak yang kenyal dan lembut melambangkan cinta yang lembut dan tulus. Cinta yang tidak menuntut, tidak memaksa, dan selalu ada untuk orang yang dicintai. Serabi yang padat dan renyah melambangkan cinta yang kuat dan tahan lama. Cinta yang tak lekang oleh waktu dan selalu tumbuh subur.
Kesimpulan
Laklak dan serabi adalah dua kuliner khas Lombok yang memiliki makna yang mendalam. Keduanya bisa menjadi simbol dari cinta sejati yang abadii.***