4 Tips Melatih Anak Berpuasa di bulan Ramadhan Menurut Novi Poespita Candra

- 20 Maret 2024, 15:56 WIB
4 Tips Melatih Anak Berpuasa di bulan Ramadhan Menurut Novi Poespita Candra
4 Tips Melatih Anak Berpuasa di bulan Ramadhan Menurut Novi Poespita Candra /Pixabay/IqbalStock

SUMENEP NEWS -  Anak-anak memang belum diwajibkan berpuasa. Namaun,  melatih kebiasaan berpuasa bisa dilakukan sejak usia dini sehingga anak mengenal  dan  membiasakan diri melakukannya.

Psikologi Universitas  Gadjah Mada (UGM), Novi Poespita Candra, menyebutkan ada beberapa cara melatih anak berpuasa  yang dapat dipraktikan oleh orangtua.

Ketika kesepakatan sudah terjalin , buat semacam  perayaan sederhana dalam menyambut Ramadhan agar anak-anak  merasa  bahwa  momentum  ini adalah momentum yang menantang untuk dicoba., ujarnya.

Baca Juga: VIRAL! Siapa Sosok Mio Mirza yang Sebenarnya? Begini Fakta Menarik Laki Laki dan Motor Matic

Ajari pula anak untuk berbuat kebaikan sederhana yang bermanfaat bagi orang lain, seperti bersedekah.

Tips melatih anak berpuasa

1. Menjelaskan manfaat kesehatan

Selain menjelaskan makna puasa secara agama, orangtua  juga bisa menjelaskan manfaatnya bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.

Penting pula untuk sembari mengajari anak tentang pola makan yang baik selama bulan puasa.

Misalnya, memperbanyak cairan saat waktu berbuka  dan sahur serta mengutamakan makanan bergizi.

Baca Juga: 7 Contoh Materi Pesantren Kilat SD di Bulan Ramadhan Selama Seminggu 2024

2. Menyepakati waktu berpuasa

Bukalah dialog dengan anak  untuk menyepakati waktu berpuasa. Misalnya, berpuasa hingga tengah hari lalu melanjutkannya  hingga waktu maghrib dan lainnya.

Buatlah perayaan kecil jika anak berhasil memenuhi kesepakatan.

Namun sebelum memulainya, penting untuk terlebih dahulu menyampaikan pemahaman terkait makna puasa.

Cara mempersiapkan anak berpuasa adalah dengan mendiskusikan terlebih dahulu dengan anak kita mengapa puasa itu harus dilakukan Pemahaman pada anak akan terjadi bukan dengan menasehati atau mendoktrin.

Ketika kesepakatan sudah  terjalin, buat semacam perayaan sederhana dalam menyambut Ramadhan agar anak-anak merasa bahwa  momentum ini adalah momentum yang menantang untuk dicoba.

Baca Juga: Ramadhan 2024: 5 Peluang Menggiurkan Raih Saldo DANA Gratis hingga Rp100 Ribu Setiap Hari, Wujudkan Ramadhan P

3. Menanyakan anak kesan setelah berpuasa

Setelah anak mencoba berpuasa, orang tua juga perlu menanyakan kesan mereka sebagai ruang untuk merefleksikan  pengalamannya.

Misalnya, menanyakan kapan waktu terberat saat berpuasa,apa yang mereka rasakan dan apa hal  positif yang mereka rasakan.

Dari situ mereka akan merasa bahwa berpuasa memberi makna bukan hanya pada dirinya juga orang lain.

4. Melatih secara bertahap

Hal terpenting adalah melatihnya secara bertahap agar tubuh anak mampu menyesuaikan diri.***

Editor: Sauqi Romdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah