Untuk mengantisipasi hal itu, para ulama menyarankan niat puasa sebulan penuh dibacakan pada awal atau malam pertama Ramadan. Tujuannya agar ketika seorang muslim lupa niat, hukum puasanya tetap sah. Sebab telah dicukupkan dengan niat satu bulan penuh mengikuti (taqlid) pada mazhab Maliki.
Ulama fiqih mengatakan niat puasa satu bulan penuh hanya untuk mengantisipasi orang lupa membacanya. Pada dasarnya, orang Islam tetap diwajibkan untuk membacakan niat puasa pada malam harinya seperti biasa.
Baca Juga: 3 Ceramah Tema Bulan Ramadhan 1445 H/2024 yang Menarik dan Penuh Makna, Cocok untuk Bahan Kultum
Niat Puasa Ramadan Sebulan Penuh
Dikutip situs resmi NU, berikut ini niat puasa Ramadan sebulan penuh. Mulai bacaan Arab, Latin dan artinya.
Arab:
نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ تَقْلِيْدًا لِلْإِمَامِ مَالِكٍ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Latin:
Nawaitu shauma jami'I syahri ramadhani hadzihis sanati taqlidan lil imami Malik fardhan lillahi ta'ala.
Artinya:
Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadan tahun ini dengan mengikuti Imam Malik, fardhu karena Allah.