Apakah Boleh Puasa Qadha Saat Nisfu Syaban? Begini Kata Ustadz Abdul Somad

- 23 Februari 2024, 20:19 WIB
Apakah Boleh Puasa Qadha Saat Nisfu Syaban? Begini Kata Ustadz Abdul Somad
Apakah Boleh Puasa Qadha Saat Nisfu Syaban? Begini Kata Ustadz Abdul Somad /mediacenter.riau.go.id

SUMENEP NEWS - apakah boleh puasa Qadha saat Nisfu Syaban? Ini penjelasan Ustadz Abdul Somad untuk memberikan pencerahan mengenai pertanyaan yang lagi ramai dicari.

Belakang ini, pertanyaan apakah boleh puasa Qadha saat Nisfu Syaban seringkali ditanyakan mengingat sudah mendekati malam Nisfu Syaban.

Oleh karenanya, Ustadz Abdul Somad memberikan penjelasan dan jawaban mengenai apakah boleh puasa Qadha saat Nisfu Syaban.

Baca Juga: Apakah Boleh Puasa Nisfu Syaban Hanya 2 Hari? Begini Penjelasan Buya Yahya

Perkara puasa memang selalu ditanyakan mengingat umat muslim harus punya dasar hukum ketika ingin mengerjakan suatu hal.

Apalagi banyak perbedaan pendapat mengenai kebolehan dalam melaksanakan puasa pada Nisfu Syaban.

Ada yang mengatakan boleh ada juga justru tidak. Tinggal bagaimana kita mengikuti satu pendapat ulama yang menurut kita yakin.

Baca Juga: Langkah-Langkah Teknik Hidroponik Sederhana Menanam Sayur di Rumah Bagi Pemula

Tanggapan Ustadz Abdul Somad Hukum Puasa Qadha Saat nisfu Syaban

 

 

Dikutip dari YouTube FANS USTADZ, Selasa 20 Februari 2024, Ustadz Abdul Somad menggatakan memang ada larangan untuk puasa setelah Nisfu Syaban.

"Setelah Nisfu Sya'ban ada hadist menyebut, kalau sudah lewat Nisfu Sya'ban fa laa tashumu, jangan puasa lagi," kata Ustadz Abdul Somad.

"Lalu ibu bapak pun banyak yang takut puasa karena orang menyebut jangan puasa lagi jangan puasa. Padahal hadist ini ada penjelasannya," imbuhnya.

"Yang tidak boleh puasa itu adalah orang yang memulai puasa sunnah setelah Nisfu Sya'ban, itu yang tak boleh," ujarnya menjelaskan.

Baca Juga: 8+ Ucapan Belasungkawa Arab Islami Saat Orang Meninggal Dunia, Penuh Duka Disertai Doa Baik  

Ustadz Abdul Somad menyebut bahwa yang boleh puasa sunnah setelah malam Nisfu Sya'ban adalah mereka-mereka yang sebelumnya memiliki kebiasaan puasa sunnah. Puasa sunnah yang dimaksud seperti misalnya puasa senin kamis atau puasa Nabi Daud. 

"Selama ini tak pernah dia puasa, Rajab tak ada puasa, satu dua tiga empat ini dia tak ada puasa. Tiba-tiba setelah Nisfu Sya'ban dimulainya puasa sunnah, itu tak boleh," terang Ustadz Abdul Somad.***

 

Editor: Sauqi Romdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah