Hukum Sholat Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan 2023 dalam Islam, Begini Tata Caranya

- 12 September 2023, 18:00 WIB
hukum sholat Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan 202 dalam Islam yang selalu ditaya oleh umat muslim setiap tahunnya lengkap niat dan doa
hukum sholat Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan 202 dalam Islam yang selalu ditaya oleh umat muslim setiap tahunnya lengkap niat dan doa /Freepik

SUMENEP NEWS - Begini hukum sholat Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan 202 dalam Islam yang selalu ditaya oleh umat muslim setiap tahunnya.

Apakah ada niat bacaan sholat Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan sebagai penolak bala atau hari sial?

Lalu, sholat apakah untuk menolak sial pada malam Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan 2023 menurut Islam dan NU?

Baca Juga: Tradisi Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan 2023 Islami Dilakukan Masyarakat Jawa dan Madura

Diberitahukan sebelumnya, Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan jatuh pada tanggal 13 September 2023.

Perayaan Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan oleh masyarakat Jawa dan Madura dipercaya sebagai hari pembawa sial.

Sehingga, banyak yang justru melakukan sholat penolak bala pada malam dan hari Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan  2023 untuk meminta perlindungan kepada Allah.

Baca Juga: Sambutan Ketua Panitia Maulid Nabi Bagi Para Ketua Panitia di Sekolah, Masjid dan RT

 

Ulama berbeda pendapat dalam menetapkan hukum shalat Rebo Wekasan. Hukum Shalat Rebo Wekasan dalam Islam, hukum shalat Rebo Wekasan menurut Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari adalah haram. Sebab, shalat Rebo Wekasan ini tidak ada asalnya dalam syariat.

Namun, Syekh Abdul Hamid bin Muhammad Quds al-Maki dalam Kanz al-Najah wa al-Surur menyebut bahwa Shalat Rebo Wekasan itu boleh dengan syarat bukan niat untuk Rebo Wekasan, melainkan diniatkan sebagai shalat sunnah mutlak.

Perbedaan pandangan para ulama di atas mengenai hukum shalat Rebo Wekasan merupakan hal lumrah.

Masing-masing memiliki argumentasi yang berdasar sehingga tidak perlu saling dipertentangkan antara satu dan lainnya.

Baca Juga: Contoh atau Template Proposal Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW untuk OSIS di SMP/SMA Word dan PDF

Tata cara

1. Niat shalat sunnah mutlak dua rakaat

Ushallî sunnatan rak’ataini lillâhi ta’âla

Artinya, “Saya niat shalat sunnah dua rakaat karena Allah ta’ala.”

2. Setelah membaca al-Fatihah, baca Surat Al-Kautsar 17 kali, Al-Ikhlas 5 kali, Al-Falaq dan An-Nas sekali setiap rakaat.

3. Lakukan shalat sebagaimana biasanya dua rakaat.

4. Setelah salam, membaca doa.

5. Shalat sunnah mutlak dua rakaat ini dilakukan dua kali.

Pelaksanaan shalat ini sebagai bentuk taqarrub atau mendekatkan diri kepada Allah swt agar dIjaga dari segala bahaya selama setahun.***

 

Editor: Sauqi Romdani

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah