Panduan dan Bacaan Bilal Idul Adha NU 2023 PDF versi NU PDF dan Word

- 28 Juni 2023, 15:31 WIB
Link download panduan dan bacaan bilal Idul Adha 2023 NU PDF dan word secara singkat mulai dari awal takbir, sholat dan khutbah
Link download panduan dan bacaan bilal Idul Adha 2023 NU PDF dan word secara singkat mulai dari awal takbir, sholat dan khutbah /Portal Bandung Timur/may nurohman/

SUMENEP NEWS - Simak panduan dan bacaan bilal Idul Adha 2023 NU PDF dan word secara singkat mulai dari awal takbir, sholat dan khutbah.

Dapatkan teks bacaan bilal Idul Adha 2023 NU PDF dan word bagi Anda yang ditunjuk untuk memimpin jalannya sebuah khutbah.

Adapun teks bilal Idul Adha 2023 NU PDF dan word sudah disediakan di sini dapat diconvert lengkap dengan susunan acara.

Baca Juga: LINK DOWNLOAD Khutbah Idul Adha 2023 PDF Bahasa Sunda Singkat dan Jelas, Para Khotib Unduh Teks Di sini

Biasanya, bilal Idul Adha ini sebagai MC dalam sebuah acara yang akan merangkai susunan acara sampai akhirnya selesai.

Namun, MC Idul Adha 2023 ini tidak sama dengan MC acara resmi pada umumnya melainkan hanya MC singkat saja.

Berikut ini panduan dan bacaan bilal Idul Adha 2023 NU PDF dan word secara singkat, jelas dan padat.

Baca Juga: LINK DOWNLOAD Khutbah Idul Adha 2023 PDF Bahasa Jawa dari Kemenag dan NU Online Secara Singkat dan Jelas

Panduan dan Bacaan Bilal Idul Adha versi NU

1. Sebelum melaksanakan sholat Idul Adha dan Imam telah datang kemudian bersiap untuk memulai sholat Id (biasanya memberikan aba-aba), Bilal Idul Adha berdiri dan melantunkan seruan dengan suara nyaring kalimat:

الصَّلَاةَ جَامِعَةً

As-shalāta(u) jāmi‘ah.

Artinya:
“(Marilah) shalat Idul Adha berjamaah.”

2. Selain itu, Bilal Idul Adha juga memiliki kebebasan untuk menambahkan kata-kata tertentu setelah lafal seruan "as-shalāta(u) jāmi‘ah" tersebut.

Baca Juga: Link Download KHUTBAH IDUL ADHA dari KEMENAG Tahun 1444 Hijriyah atau 2023 Masehi: Singkat, Padat Bentuk PDF


Penambahan lafal ini dapat bervariasi di berbagai tempat pelaksanaan sholat Id, seperti di masjid, mushalla, atau lokasi sholat di tanah terbuka. Inilah salah satu seruan Bilal pada sholat Idul Adha:

الصَّلَاةَ… الصَّلَاةَ… الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ
الصَّلَاةَ… الصَّلَاةَ… الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ
الصَّلَاةَ… الصَّلَاةَ… الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ

As-shalāh… As-shalāh… As-shalāta(u) sunnatan li ‘īdil Adhā jāmi‘ah rahimakumullāh.
As-shalāh… As-shalāh… As-shalāta(u) sunnatan li ‘īdil Adhā jāmi‘ah rahimakumullāh.
As-shalāh… As-shalāh… As-shalāta(u) sunnatan li ‘īdil Adhā lā ilāha illallāh.

Artinya:

“(Marilah kita) shalat… (Marilah kita) shalat… (Marilah kita) shalat sunnah Idul Adha berjamaah.

Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya kepadamu semua.

(Marilah kita) shalat… (Marilah kita) shalat… (Marilah kita) shalat sunnah Idul Adha berjamaah.

Semoga allah menurunkan rahmat-Nya kepadamu semua

(Marilah kita) shalat… (Marilah kita) shalat… (Marilah kita) shalat sunnah Idul Adha berjamaah.

Tiada tuhan selain Allah.”

Informasi mengenai seruan Bilal dalam sholat Idul Adha tersebut dijelaskan lebih rinci dalam Kitab Al-Muhadzdzab dan syarahnya Al-Majmu'.

3. Jamaah menjalankan sholat Idul Adha secara bersama-sama. Untuk kalimat niatnya dalam sholat Idul Adha adalah:

أُصَلِّيْ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى (مَأْمُوْمًاإِمَامًا) للهِ تَعَــــــــالَى

Baca Juga: KHUTBAH IDUL ADHA 2023 Bahasa Madura PDF dan Word Secara Singkat, Jelas dan Menggunakan Bahasa yang Halus

Ushalli sunnatan li’idil adha rok’ataini (makmuman/imaman) lillahi ta’ala.

Artinya:
“Saya berniat menjadi makmum/imam sholat sunnah Idul Adha dua rakaat ikhlas karena Allah ta’ala.”

Sementara itu, tata cara sholat Idul Adha yang terdiri dari 2 rakaat adalah sebagai berikut:

• Rakaat pertama dimulai dengan takbirotul ihram diikuti oleh 7 kali takbir.
• Sedangkan, pada rakaat kedua, terdapat 5 kali takbir yang dilakukan.

Setelah setiap takbir tersebut, baik pada rakaat pertama maupun kedua, dianjurkan untuk membaca tasbih:

سُبْحَانَ اللَّهِِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِِ وَلَا إلَهَ إلَّااللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanallah walhamdulillah walailaha illallah wallahu akbar.

Artinya:
“Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah dan tiada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar.”

4. Seusai salam, Bilal Idul Adha lanjut menjalankan tugasnya dengan berdiri menghadap jamaah, kemudian mengucapkan kalimat:

Baca Juga: TTS Tebak Tebakan Teka Teki Mobil Apa Yang Hanya Bisa Dilihat Di Hp Android Dan Iphone Lagi Viral

مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِيْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ، إِعْلَمُوْا أَنَّ يَوْمَكُمْ ههٰذَا يَوْمُ عِيْدِ الْأَضْحَى وَيَوْمُ السُّرُوْرِ وَيَوْمُ الْمَغْفُوْررِ، أَحَلَّ اللهُ لَكُمْ فِيْهِ الطَّعَامَ، وَحَرَّمَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامَ، إِذَا صَعِدَ الْخَطِيْبُ عَلَى الْمِنْبَرِ أَنْصِتُوْا أَثَابَكُمُ اللهُ، وَاسْمَعُوْا أَجَارَكُمُ اللهُ، وَأَطِيْعُوْا رَحِمَكُمُ الله

Ma’asyirol muslimina wa zumrotal mu’miniina rohimakumulloh, I’lamuu anna yaumakum haadzaa yaumu ‘iidil adha wa yaumus suruuri wa yaumul maghfuuri, Ahalallahulakum fiihith tho’ama, wa haroma ‘alaikumush shiyama, idza sho’idal khotibu ‘alal minbari Anshituu atsabakumullohu, wasma’u ajaarokumullohu, wa ati’u rohimakumulloh.

Artinya:
"Wahai sekalian kaum muslimin dan golongan kaum mukminin, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian. Ketahuilah sesungguhnya hari kalian ini adalah Hari Idul Adha, hari bahagia, dan hari pengampunan. Allah menghalalkan bagi kalian makan pada hari itu dan Allah mengharamkan bagi kalian puasa pada hari itu. Apabila khatib naik ke atas mimbar, perhatikanlah, dengarkanlah dan taatilah, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian."

5. Setelah Bilal mengucapkan kalimat di atas, imam naik ke mimbar dan mengucapkan salam. Kemudian, Bilal berbalik menghadap kiblat dan melanjutkan dengan membaca shalawat dan doa berikut:

اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِناَ وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ، اللهم صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَاناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰللِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ … اللهم قَوِّ الْإِسْلَامَ وَالْإِيْمَانَ، مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، وَانْصُرْهُمْ عَلَى مُععَانِ الدِّيْنِ، رَبِّ إخْتِمْ لَنَا مِنْكَ بِالْخَيْرِ، وَيَا خَيْرَ النَّاصِرِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَآأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Allohumma Sholi ‘Ala Sayyidina Muhammad, Allohumma Sholi ‘Ala sayidina wa maulana Muhammad, Allohumma Sholi wa Sallim ‘Ala Sayyidina wa maulana Muhammad wa ‘Ala Aali Sayyidina Muhammad… Allohumma Qowwil Islam wal imaan, Minal Muslimiin wal muslimaat, wal Mu’miniina wal Mu’minaat Al Ahyai minhum wal amwaat, Wanshurhum ‘Ala Mu’aniddiin, Robihtim lanaa minka bilKhoir, Wa ya Khoirun NaashiriinaBirohmatika yaa Arhamarrohimiin

Baca Juga: Bisa Melihat Tetapi Tidak Bisa Mendengar Apakah Itu? Tebak Tebakan atau Teka Teki Pecahkan DI sini

Artinya:
"Ya Allah, kuatkanlah keislaman dan keimanan kaum muslimin (pria) dan muslimat (wanita), kaum mukminin (pria) dan mukminat (wanita), yang masih hidup dari mereka semua dan juga yang sudah meninggal, mudahkanlah mereka untuk mengokohkan agama, akhirilah (hidup) kami dari-Mu dengan kebaikan, wahai Tuhan sebaik-baik penolong, dengan rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua penyayang."

6. Khatib menyampaikan khutbah Idul Adha. Seiring dimulainya khutbah Idul Adha, tugas Bilal dalam pelaksanaan sholat Idul Adha telah berakhir.

7. Setelah khutbah selesai, disarankan agar seluruh jamaah tidak bergegas untuk pergi. Lebih baik jika semua jamaah membentuk formasi yang teratur sambil bersama-sama mengumandangkan shalawat dan kemudian bersalaman.

***

Editor: Sauqi Romdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah