Refleksi Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022, Ada Kesadaran Dalam Semangat Kebangsaan dan Keberagaman

- 21 Oktober 2022, 13:45 WIB
Refleksi Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022 disebut-sebut ada kesadaran dalam semangat kebangsaan dan keberagaman dari Hasyim Asyari
Refleksi Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022 disebut-sebut ada kesadaran dalam semangat kebangsaan dan keberagaman dari Hasyim Asyari /ANTARA FOTO/ Syaiful Arif

Baca Juga: KUNCI JAWABAN Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 7 SMP Halaman 206, Pembagian Zakat Menurut Ulama

Seperti yang diucapkan KH Hasyim Asyari, para ulama dan negarawan di Indonesia di zaman dahulu tidak pernah memisahkan antara kebangsaan dan keberagaman.

“Dari segi militer, resolusi jihad merupakan strategi militer yang sangat brilian. Di lain sisi, ini adalah pengamalan nilai agama untuk membela negara,” Ujar Fachrul Razi.

Fachrul Razi menuturkan kembali bahwa, “Resolusi jihad itu adalah salah satu produk Nahdlatul Ulama yang sangat strategis dan semua bangga dengan resolusi jihad itu,” Ujarnya.

Dalam resolusi jihan ini KH Hasyim Asy’ari menerangkan bahwa radius 68 km ketika ada penjajah Belanda hukum fardu ’ain bagi muslim untuk melawannya. Tapi, kalau di luar fardu kifayah.

Baca Juga: KUNCI JAWABAN Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 7 SMP Halaman 202, Sholat Bagi Orang Sakit

Fachrul Razi meminta kesadaran berbangsa dan beragama untuk terus-menerus dijaga oleh umat beragama di negara Indonesia.

Diketahui bahwa Presiden, Joko Widodo mengatakan di tahun 2016 pada Hari Santri Nasional bahwa meski berusia 71 tahun api semangat jihad tidak boleh padam.

“Api semangat jihad harus dimasukkan dalam membentuk kemerdekaan, semangat kemerdekaan, semangat kebangsaan, juga semangat keindonesiaan para santri di tanah air,” Ujarnya.

Dengan menyalakan api jihad ini akan menghadapi kebodohan dan ketimpangan sosial yang telah terjadi di negara Indonesia.

Halaman:

Editor: Sauqi Romdani

Sumber: Desk Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah