Rebo Wekasan versi NU, Benarkah Rabu Terakhir Bulan Safar Pembawa Sial dan Petaka Dunia?

- 20 September 2022, 17:00 WIB
Penjelasan Rebo Wekasan, rabu wekasan, rabu pungkasan atau Rebo Pungkasan versi NU dan Muhammadiyah terkait hari pembawa sial
Penjelasan Rebo Wekasan, rabu wekasan, rabu pungkasan atau Rebo Pungkasan versi NU dan Muhammadiyah terkait hari pembawa sial /facebook/udin/

SUMENEP NEWS - Simak penjelasan Rebo Wekasan atau Rebo Pungkasan versi NU.

Rebo Wekasan atau Rebo Pungkasan merupakan istilah dari sebuah tradisi di kalangan masyarakat Jawa.

Konon, Rebo Wekasan ini merupakan hari pembawa sial ataupun hari naas.

Banyak mitos yang menyebutkan jika Rebo Pungkasan dikenal dengan angker dan keramat.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Makanan Bubur Safar di Hari Rebo Wekasan atau Rabu Pungkasan 2022

Lantas benarkah Rebo Wekasan ini disebutkan sebagai hari bala atau hari nahas, atau bahkan hari tersebut juga mistis?

Dikutip Sumenep News dari situs NU Online, yang ditayangkan pada 27 September 2021, menerangkan bahwa pada kitab Kanzun Najah Was-Surur fi Fadhail al-Azminah wash-Shuhur, yang ditulis Abdul Hamid Kuds.

Dalam kitab tersebut dijelaskan bahwa terdapat banyak para wali yang memiliki kemampuan dan spiritual yang tinggi dalam menafsirkan hari dan bulan pada setiap perputarannya.

Dalam kitab tersebut, Mereka yang memiliki kemampuan itu menyebukan bahwa, Allah menurunkan 320 ribu macam bala bencana ke permukaan bumi, dan segala macam bencana itu turun pada hari Rabu Akhir di bulan safar.

Halaman:

Editor: Sauqi Romdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah