SUMENEP NEWS - Israel masih belum bisa menembus perkotaan Gaza, bahkan setelah dua tentaranya tewas akibat jebakan Hamas. Hal ini menunjukkan bahwa Hamas telah mempersiapkan pertahanan yang kuat untuk menghadapi serangan Israel.
Dilansir dari Time of Israel, dua tentara Israel tewas akibat menabrak alat peledak yang dipasang militan Hamas di Jalur Gaza, Rabu (1/11/2023). Keduanya, yakni Alif Rid dari Yerusalem dan Kobal Asif Lier dari Yakor, meledak seketika saat mengendarai tank dan terus membombardir pasukan Hamas.
Kematian dua tentara Israel ini merupakan pukulan telak bagi militer Israel yang tengah melancarkan serangan udara dan darat di Jalur Gaza.
Baca Juga: Senjata Makan Tuan! Serangan Darat Israel Berlangsung Rumit, Ratusan Tentara Kini Ditawan Hamas
Hamas dan kelompok-kelompok militan lainnya di Gaza telah memasang berbagai jebakan dan bom di sepanjang rute yang dilalui pasukan Israel. Hal ini membuat Israel kesulitan untuk menembus pertahanan Hamas dan merangsak masuk ke perkotaan Gaza.
Selain itu, radar dari jaringan terowongan Hamas juga digunakan untuk mengejutkan dan menyergaap pasukan Israel tanpa terdeteksi pergerakannya.
Kesimpulan
Kematian dua tentara Israel ini menunjukkan bahwa konflik Israel-Palestina masih belum menemukan titik temu. Kedua belah pihak terus terlibat dalam kekerasan dan pertumpahan darah.
Baca Juga: Panglima Tempur Hamas Khalid Muhammad Deif Kirim Pesan Untuk Indonesia, Ini Kata Katanya