Network
SUMENEP NEWS - Pada Sabtu, 7 Oktober 2023 pagi, Hamas melancarkan serangan besar-besaran terhadap Israel. Mereka menembakkan ribuan roket dari Jalur Gaza ke perbatasan Israel. Serangan ini terjadi bersamaan dengan perayaan Simchat Torah, hari raya Yahudi yang jatuh pada 7-8 Oktober 2023.
Sebagai respons, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu segera mengumumkan perang melawan Hamas Gaza Palestina.
Konflik ini dianggap mengingatkan pada perang yang terjadi 50 tahun yang lalu, pada tahun 1973. Serangan ini juga dianggap sebagai serangan paling mematikan yang terjadi di wilayah Israel dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut laporan dari Associated Press, jumlah korban tewas mencapai 300 orang di Israel, sementara 1.500 lainnya mengalami luka-luka. Salah satu korban yang tewas adalah Jonathan Steinberg, seorang perwira senior dari unit infanteri terkemuka Israel, Nahal Infantry Brigade.
Di Jalur Gaza, Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa 232 orang tewas dan 1.700 lainnya mengalami luka parah.
Pusat medis Soroka di Beersheba, Israel selatan, saat ini merawat setidaknya 280 korban, dengan 60 di antaranya dalam kondisi kritis.
Baca Juga: Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 10 Oktober 2023: Meningkatkan Kesadaran tentang Kesehatan Mental dan HAM
